Protes PHK yang terjadi, mantan karyawan Mercedes-Benz mengamuk dan hancurkan 50 mobil van
OTOSIA.COM - Mercedes-Benz harus mengalami kerugian akibat aksi kriminalitas seseorang. 50 mobil Mercedes V-CLASS yang ada di pabrik perakitan di Vitoria, Spanyol dihancurkan oleh mantan karyawannya sendiri yang berusia 38 tahun.
Berdasarkan laporan Spain's Periodismo del Motor yang dilansir dari Carscoops, mantan karyawan Mercedes tersebut awalnya mencuri sebuah Backhoe yang biasanya digunakan untuk perbaikan jalan. Kemudian ia berkendara sekitar 21 km menuju ke pabrik Mercedes-Benz.
1 dari 3 Halaman
Sesampainya di sana, dia langsung menerobos gerbang dan merusak mobil van yang tengah diparkir. Tak hanya itu saja, pria tersebut ternyata juga merusak pintu menuju ke dalam pabrik. Diduga ia berencana merusak jalur perakitan mobil.
Jika ditotal, maka pria tersebut telah membuat kerusakan properti senilai $2,4 juta atau Rp34 miliar (Kurs $1=Rp14.213). Untungnya kejadian kriminalitas itu terjadi saat malam hari ketika tak banyak orang berada di pabrik.
2 dari 3 Halaman
Diduga pria tersebut tengah melakukan protes ke pihak Mercedes-Benz menyusul demonstrasi yang dilakukan oleh karyawan pabrik. Mereka memprotes skema shift kerja baru yang diterapkan, pasalnya berpotensi terjadi PHK 10 hingga 15% dari karyawan yang ada.
Sebelumnya karyawan Mercedes telah berdemonstrasi pada 18 Desember 2020 di Vitoria, Spanyol untuk memprotes PHK. Mereka beralasan jika Mercedes bisa mencari alternatif lain sebelum melakukan PHK.
3 dari 3 Halaman
Mercedes-Benz has fired #Basque worker from work in Vitoria-Gasteiz in the last day of the year 2020 and he has wrecked 50 vans. #NeoLiberalism #CorporateEmpire #angryworker #solidarity #Proletarianism #WorkerClass #langileria #RiseUp pic.twitter.com/IP1nX73PDH
? Irlandarra (@aldamu_jo) December 31, 2020