Musim penghujan telah tiba, salah salah satu yang perlu diperhatikan selain persiapan diri adalah persiapan kendaraan bermotor. Lakukan hal ini jika knalpot motor kamu kemasukan air
OTOSIA.COM - Tak bisa dimungkiri, musim hujan akan berpotensi memberikan masalah terhadap sepeda motor. Salah satu yang paling jamak adalah ketika knalpot dari kendaraan roda dua ini kemasukan air.
Bahkan ketika banjir, motor bisa saja terendam dan ini membuat performa kuda besi memburuk. Tapi tak perlu khawatir Otolovers, lakukan hal ini agar sepeda motor bisa kembali normal setelah kemasukan air.
(c) Shutterstock
Menjaga bagian knalpot tetap kering setelah dibersihkan akan mencegah air merembes masuk ke dalam mesin. Hal ini dikarenakan air akan mempengaruhi pembakaran dan lama-kelamaan akan mengganggu performa kendaraan sekaligus mengurasi usia dari motor itu sendiri.
(c) Shutterstock
Ritual ini wajib dilakukan untuk memastikan bahwa air tidak mengontaminasi oli dan merusak piston. Ketika oli sudah terkuras, bersihkan tabung oli agar air tidak mengendap di dalam sela-sela tabung. Bisa dengan kompresor udara yang digunakan untuk mengisi tekanan ban, atau bisa juga menggunakan solar yang dimasukkan ke dalam tabung oli.
(c) Shutterstock
Karburator atau throttle body menjadi tempat strategis bersarangnya air. Hal ini dikarenakan terdapat bagian dari throttle body yang berbentuk seperti mangkuk. Setelah membersihkan air yang tertampung dalam mangkuk tersebut, langkah berikutnya yang bisa dilakukan adalah membuang sisa air.
Menggunakan kompresor udara bertekanan tinggi menjadi solusi termudah. Namun cara lain yang bisa dilakukan adalah dengan melepaskan karburator dari box filter, kemudian menyemprotkan cairan pembersih melalui lubang hisap.
(c) Shutterstock
Untuk mencegah terjadinya korsleting, memeriksa semua kabel kelistrikan dan aki menjadi hal wajib. Walaupun pada dasarnya tiap pabrikan kendaraan bermotor membuat sistem kelistrikan yang kedap air, korsleting bisa saja terjadi jika sepeda motor telah cukup lama digunakan.
Jika semua upaya mandiri yang dilakukan tidak membuahkan hasil optimal, maka membawa ke tempat yang lebih ahli akan membantu menyelesaikan masalah. Setidaknya, upaya swadaya yang dilakukan mampu menjadi pertolongan pertama dan menghindarkan sepeda motor terhindar dari masalah yang lebih parah.
Nah kalau beberapa upaya di atas udah kamu lakukan, sekarang waktunya lebih berhati-hati lagi saat berkendara ketika musim penghujan datang. Selain keselamatan berkendara, jangan lupakan juga keselamatan kendaraan agar mobilitas semakin nyaman.
(kpl/jfw)