Nissan kembali membuka keran pemesanan Nissan Kicks e-POWER setelah dalam 5 hari setelah peluncurannya ludes terjual.
OTOSIA.COM - Nissan Kicks e-POWER memang memicu rasa penasaran sampai-sampai hanya butuh lima hari untuk membuatnya terjual habis sejak diluncurkan akhir September 2020.
Akibatnya, peminat masuk daftar tunggu atau waiting list. Sebegitu membuat rasa penasaran kah SUV satu ini?
1 dari 3 Halaman
Yang jelas, konsep sumber daya penggeraknya benar-benar baru dan cerdas. Prinsipnya memang mobil hybrid yang tidak butuh charging colok listrik berjam-jam karena didukung mesin bensin.
Namun, mesin 1.2L yang terpasang di balik kap depan sebenarnya hanya sebagai generator. Pada intinya Nissan Kicks e-POWER murni mobil listrik. Lantas saat daya listrik habis, pengguna tinggal mampir SPBU untuk isi bensin, dan mesin bensin lanjut bergerak untuk mengisi baterai.
2 dari 3 Halaman
Belum lagi teknologi satu pedal-nya. Dengan menekan tombol aktivasi, Nissan Kicks e-POWER ibarat mainan mobil anak yang gas-rem.
Jika kita angkat gas, mobil berhenti sendiri, tidak meluncur. Begitu jalan lagi, maka torsi instan terasa. Ini sangat cocok buat macet-macetan stop and go.
?Ini benar-benar sesuai dengan kebutuhan pengguna mobil di Indonesia," kata Presiden Direktur PT Nissan Motor Distributor Indonesia, Evensius Go.
3 dari 3 Halaman
Terjual habisnya mobil ini tahun lalu, kata Evensius Go, menandakan masyarakat sudah semakin ngeh terhadap teknologi mobil terkini yang memberikan 100% pengalaman berkendara dengan tenaga elektrik.
Dengan harga jual di kisaran Rp 400 jutaan atau artinya tercatat sebagai mobil hybrid termurah di Indonesia, pihaknya pun menginformasikan bahwa keran pemesanan tahun ini mulai dibuka kembali.
?Untuk pemesanan bisa dilakukan di seluruh dealer Nissan di Indonesia,? kata dia.