New Xpander Ganti CVT, Efeknya Absen Cairan Pelumas

Otosia.com Peluncuran facelift dari New Xpander dan New Xpander Cross menguak sejumlah perubahan lain di luar tampilan.

Salah satunya adalah penggunaan transmisi otomatis dari model konvensional ke CVT. Dengan catatan bahwa bobot CVT secara bawaan lebih ringan dan kebutuhan perkotaan yang diharapkan mulus saat melaju, PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia punya sejumlah alasan lain.

Satu yang menarik adalah soal perawatan. Boedyarto, General Manager After Sales Division PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) mengatakan bahwa perawatannya bersifat jangka panjang.

Video Populer yang Kamu Cari

powered by

(kpl/sdi)

"Di Mitsubishi sudah beberapa tahun mobil yang kita jual sudah seamless transmisinya," ujar Boedyarto.

Dengan begitu, perawatan atau maintenance-nya bersifat long life. Untuk itu, ada perawatan yang bersifat khusus menggunakan sebuah alat.

"Jadi CVT tidak perlu ganti oli. Enggak ada perawatan khusus. Hanya setiap 20.000 km hanya ada pemeriksaan kuantitas dan kualitas menggunakan alat khusus yang ada di dealer," ujarnya.

Ditanya mengenai perawatan secara spesifik, ia pun menggeleng. Menurutnya perawatan CVT di New Xpander ini sekadar rutin. Namun, ada satu catatan penting sekalipun disertai garansi.

"Enggak ada hal-hal spesifik. Sudah jadi menu rutin di periodical maintenance. Hanya untuk pemakaian berat, perlu penggantian CVT 40.000 kilometer, Hanya saja, buat customer tidak perlu ada pengganti hanya diperiksa saja," kata dia.

Ia mengingatkan bahwa pembelian New Xpander dan New Xpander Cross sudah disertai garansi yang berlaku hingga 100.000 km atau tiga tahun, mana yang tercapai lebih dulu.

"Semua yang kita jual pasti ada garansi. 3 tahun 100.000 kilometer untuk garansi CVT, sama seperti mobil," kata dia.