Otosia.com Apa kabar Daihatsu Gran Max di Indonesia? Tanpa disadari, mobil ini sudah berusia belasan tahun sejak pertama diluncurkan pada kisaran tahun 2007.
Sejak saat itu, modelnya tidak berubah. Baik model pick-up maupun minibusnya tetap berpenampilan sama.
Baca Juga
PT Astra Daihatsu Motor (ADM) berpendapat kalau penampilan yang tetap dipertahankan sama dari waktu ke waktu tidak lain sudah didasari survei.
"Kami selalu membuat produk berdasarkan kebutuhan konsumen.
Kami sudah survei, mereka butuh fungsi dan performa daripada tampilan," kata Amelia Tjandra, Marketing Director ADM.
Video Populer yang Kamu Cari
powered by
Next
Selain fungsi dan performa, menurut ADM, para pembeli kendaraan seperti Gran Max mempertimbangkan biaya kepemilikan.
"Pada dasarnya pemilik tidak menjadikan tampilan sebagai alasan membeli. (Tapi lebih ke) apakah mereka mampu beli dengan DP ... " kata dia.
Nyatanya, Gran Max facelift sendiri sebenarnya sudah kejadian. Kembarannya di Jepang yang memakai nama LiteAce dan TownAce beberapa waktu lalu sudah berlampu LED dan tambah fitur keselamatan.
Next
Tambahan fitu keselamatan itu berupa Smart Assist, seperti Pre-Collision Braking, Lane Departure Warning, Pedal Misoperation Control, dan Auto High Beam.
"Kapan ganti? Ganti kalau tidak membuat mereka (konsumen Gran Max) satisfied buat apa," kata dia.