Sukses

Bertenaga Listrik, Bagaimana Servis Hyundai Ioniq dan Hyundai Kona Electric?

Otosia.com Belum lama ini, PT Hyundai Motor Indonesia (HMID) secara resmi merilis Hyundai Ioniq dan Hyundai Kona Electric. Keduanya merupakan mobil listrik bertenaga baterai murni yang dijual oleh pabrikan asal Korea Selatan tersebut di pasar otomotif Tanah Air.

Jelas, baik Hyundai Ioniq maupun Hyundai Kona Electric, sama-sama menggunakan motor listrik yang disokong baterai Li-Ion sebagai penggeraknya. Hal ini tentu memunculkan pertanyaan terkait servis berkalanya.

"Semua dealer Hyundai di Indonesia sudah dipersiapkan untuk bisa melakukan perawatan dan perbaikan mobil listrik. Teknisi kami juga mumpuni karena kami sudah memberikan pelatihan sebelumnya, berikut peralatan dan suku cadangnya," terang Putra Samiaji, General Manager Service HMID.

 

Video Populer yang Kamu Cari
 (kpl/crn)

Next

Hyundai Kona Electric

"Di setiap dealer kami juga sudah tersedia charger untuk mobil listrik. Jadi, kapan pun konsumen kami membutuhkan charging, bisa datang langsung ke dealer kami untuk pengisiannya," tambahnya saat sesi konferensi pers virtual Jumat lalu (6/11).

Selain itu, untuk servis berkala Hyundai Ioniq dan Hyundai Kona Electric bisa dilakukan setelah menempuh 15.000 km atau 1 tahun. Jaraknya memang lebih jauh dibanding mobil konvensional lantaran tak banyak komponen yang bergerak.

Penggantian komponen setiap servis berkala pun tak sebanyak pada mobil konvensional. Di kendaraan listrik, bagian yang harus rutin diperiksa dan tergolong fast-moving hanyalah ban, kampas rem beserta piringan cakram, dan sistem pencahayaan.

Loading