Sukses

Pembalap Tim Indonesia di Moto2 Bertekad Bangkit di Jerman

Otosia.com Hasil kurang memuaskan pada MotoGP Catalunya, Spanyol, pada Minggu kemarin (6/6) tidak menyurutkan semangat pembalap Federal Oil Gresini Moto2 (FOGM) untuk bangkit pada seri berikutnya di Sachsenring, Jerman (20/6).

Hasil mengecewakan terjadi usai rider FOGM Fabio Di Giannatonio mengalami insiden tertabrak Hector Garzo di tikungan pertama untuk selesaikan dua lap terakhir. Sementara rekan setimnya Nicolo Bulega berhasil menyentuh garis finis di posisi ke-17.

 

 

 

Video Populer yang Kamu Cari
 (kpl/nzr)

Next

"Kami melakukan pekerjaan dengan baik saat sesi latihan dan saat balapan. Kami bisa start baik kali ini, begitu juga akan mudah finish 10 besar dan membawa pulang poin, yang pastinya menggembirakan. Beberapa kilometer menjelang finish, sayangnya, pembalap memaksa masuk tikungan pertama dan menabrak saya dari belakang. Beruntung tak ada cedera fisik, tapi tabrakannya sangat keras," ujar Fabio Di Giannatonio.

Nicolo Bulega #11 terus menahan sakit di pundak sepanjang lomba (FOGM2)

Next

Sedangkan Bulega meski terpaksa harus balapan dengan bagian pundak kanan masih cidera, sayangnya pengaruh obat penghilang nyeri mulai memudar setelah berjalan beberapa lap, sehingga ia hanya bisa memastikan menyelesaikan balapan kali ini tanpa insiden.

"Setelah enam putaran pertama, efek dari painkiller memudar dan membuat saya tidak bisa membalap seperti yang diinginkan. Meskipun saya tidak punya kecepatan untuk naik podium, kami bisa memastikan untuk bisa masuk sepuluh besar. Sekarang saya harus konsentrasi pemulihan sehingga bisa 100% bugar untuk hadapi dua balapan berikutnya," ungkap Bulega.

Next

Hasril Arsyad selaku Federal Oil Marketing General Manager berharap di Moto2 seri dua pekan mendatang di Sachsenring Jerman dan Assen, Belanda (27/6), Di Giannatonio dan Bulega bisa lekas pulih dan bertekad membuat bangga para konsumen dan penggemar Federal Oil Gresini Moto2 di Indonesia.

"Bulega sangat berusaha sekuat tenaga menahan nyeri akibat insiden dan bisa berpikir positif untuk bisa finish dan target masuk sepuluh besar," tukas Hasril.

Loading