Sukses

Antrean Panjang di SPBU Kota Sorong, Gara-gara Pasokan BBM Menipis?

Otosia.com Beredar sebuah video yang menginformasikan bahwa telah terjadi antrean panjang di SPBU Kota Sorong. Menurut pengunggah video, kejadian ini terjadi karena kelangkaan BBM.

Istimewa

"Kelangkaan BBM (bensin, premium) di kota Sorong membuat orang yang mau isi BBM di SPBI harus rela mengantri panjang karena di eceran pun harganya juga terlihat mahal, yang biasanya dijual Rp 15.000 per botol kini dijual Rp 50.000 per botol".

Video Terpopuler saat Ini
 (kpl/ahm)

Penelusuran

Cek fakta merdeka.com menelusuri informasi tersebut. Hasilnya, informasi tersebut adalah hoaks.

Pihak PT Pertamina Patra Niaga Sub Holding Commercial and Trading Regional Papua Maluku membantah kabar kelangkaan BBM di SPBU Sorong.

Area Manager Communication Relations and CSR Pertamina Patra Niaga Sub Holding Commercial and Trading Regional Papua Maluku, Edi Mangun, Minggu (7/11/2021) menegaskan stok BBM di Fuel Terminal Sorong masih tersedia, bahkan dipastikan dapat bertahan antara 4 hingga 5 hari kedepan. Selain itu sesuai jadwal direncanakan pada tanggal 8 November 2021 kapal pengangkut BBM akan bongkar muatan.

Selain itu juga pada 9 November 2021 akan datang, kapal tanker pengangkut BBM dari Fuel Terminal Integrated Wayame akan melakukan bongkar muatan di Sorong, sehingga dengan demikian pasokan BBM dinyatakan aman, mengutip liputan6 berjudul "Hoaks Kelangkaan BBM di Sorong Papua Bikin Antrean Mengular di Sejumlah SPBU".

Kesimpulan

Berdasarkan penelusuran tersebut, diketahui bahwa antrean panjang di SPBU Kota Sorong adalah hoaks. Faktanya BBM di Sorong masih aman hingga 4 sampai 5 hari ke depan.

Penulis: Fellyanda Suci Agiesta

Sumber: Merdeka.com

Loading