Otosia.com Nissan diam-diam tengah mempersiapkan kehadiran MPV baru. Kabarnya MPV baru tersebut adalah All new Grand Livina. Sempat menjadi buah bibir di jagad maya setelah mobil yang diduga Grand Livina generasi baru kepergok sedang ‘jalan-jalan’.
Sosoknya mirip dengan Mitsubishi Xpander. Maklum saja, kedua perusahaan raksasa otomotif Jepang tersebut sebelumnya sudah melakukan aliansi. Jadi produk kembar layaknya Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia atau Suzuki Ertiga dan Mazda VX-1 bukan hal yang aneh.
Beredarnya foto-foto Grand Livina di sosial media mengarah pada peluncuran mobil baru Nissan yang akan berlangsung pada Selasa depan, tepatnya 19 februari 2019.
“Berangkat dari visi Nissan Intelligent Mobility, kami mentransformasi gaya hidup dan cara Anda berkendara. Diawali dengan menghadirkan mobilitas yang aman, pintar dan berkelanjutan bagi lebih banyak orang,†kata PT Nissan Motor Indonesia dalam surat undangan peluncuran kepada otosia.com, kemarin (13/2).
Dari surat undangan elektronik yang ditandatangani Hana Maharani, Head of Product Communications PT Nissan Motor Indonesia tersebut dimunculkan siluet yang mirip dengan Grand Livina yang keperjok sedang uji jalan. Tampak samping depan mirip dengan foto-foto yang diunggah di instagram @pulau_mobil baru-baru ini.
Ketika dikonfirmasi soal produk baru yang mengaspal tersebut adalah All new Grand Livina, Hana tidak memberikan jawaban tegas. Ia hanya menjawab lewat pesan Whatsapp berupa gambar siluet produk baru mirip Xpander yang dipastikan meluncur pekan depan.
Sebelumnya diberitakan situs ini, MPV yang mirip Mitsubishi Xpander terciduk sedang uji jalan. Model tersebut diduga kuat adalah generasi baru Nissan Grand Livina.
Dari foto-foto yang diunggah oleh akun Instagram @pulau_mobil, nampak bagian belakang dan samping mobil menyerupai Xpander.
Jika benar demikian, akankah ia juga bernasib baik seperti kembarannya Xpander yang volume penjualannya meroket, atau malah bernasib seperti kembaran Ertiga, Mazda VX-1, yang terpaksa dihentikan penjualannya pada Februari 2017 lalu akibat tidak laku di pasaran? Kita tunggu saja.
Â