Otosia.com Nama Renault di Indonesia kini terasa lebih segar. Pasalnya, PT Maxindo Renault Indonesia memasarkan MPV baru bernama Renault Triber dengan segala keunikan. Lalu satu hal menarik lainnya adalah sasaran konsumennya.
Baca Juga
Secara mesin, mobil ini hanya memiliki 3 silinder dan berkapasitas total 1.000 cc. Untuk saat ini di Indonesia, kategori mesin tersebut selaras dengan pasar LCGC atau yang kerap disebut mobil murah.
Nama Renault di Indonesia kini terasa lebih segar. Pasalnya, PT Maxindo Renault Indonesia memasarkan MPV baru bernama Renault Triber dengan segala keunikan. Lalu satu hal menarik lainnya adalah sasaran konsumennya.
Secara mesin, mobil ini hanya memiliki 3 silinder dan berkapasitas total 1.000 cc. Untuk saat ini di Indonesia, kategori mesin tersebut selaras dengan pasar LCGC atau yang kerap disebut mobil murah.
Â
Â
Video Terpopuler yang Wajib Kamu Tonton
powered by
Renault Triber ada di segmen
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3688394/original/083754700_1639457873-img-20190712-wa00889q1.jpg)
Selengkapnya, mobil yang secara resmi akan diperkenalkan ke publik pada perhelatan GIIAS 2019 masuk dalam empat segmen besar di Indonesia. Artinya, unit 7-penumpang satu itu akan menantang mobil-mobil laris di Indonesia.
"Renault masuk ke segmen mana? Masuk ke 4 segmen besar yang diisi LCGC 5-seater (10%), LCGC 7-seater (11%), Low MPV (24%), dan Hatchback (5%)," kata Davy J. Tuilan, COO PT Maxindo Renault Indonesia.
Berada di segmen-segmen tersebut, di sisi lain Renault Triber juga memberikan kesempatan yang lebih leluasa bagi brand yang ber-DNA Eropa ini untuk coba menawarkan diri kepada masyarakat secara lebih luas.
"Total pasar keempat segmen terbesar tersebut adalah 50 ribu unit per bulan. Jadi, Renault Triber bisa masuk ke 4 segmen tersebut," kata dia seraya menyebutkan kalau di GIIAS nanti Renault akan luncurkan 3 produk baru, mencakup dua launching, dan satu unvieling.