Otosia.com Meski penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) belum berakhir, namun Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya akui jika beberapa pekan ini telah terjadi kemacetan di Jakarta. Akan tetapi kemacetan yang terjadi belum begitu parah.
"Beberapa minggu ini mulai ada peningkatan volume kendaraan, tapi dari pantauan kami kemacetan yang terjadi masih kategorinya masih tidak terlalu timbulkan dampak kemacetan luar biasa," kata Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Fahri Siregar, saat dihubungi Jumat (29/5).
Video Terpopuler yang Wajib Kamu Tonton
powered by
Next
Dalam tindakannya kepolisian belum akan berlakukan sistem ganjil-genap. Namun secara situasional jika volume kendaraan terus meningkat, mungkin rekayasa tersebut akan dijalankan.
"Kalau gage (ganjil-genap) ini kan nasional, kalau kami bilang sesuai PSBB, takutnya sebelum PSBB berakhir ada peningkatan volume yang akibatkan peningkatan kemacetan yang panjang, jadi ganjil genap sifatnya situasional," katanya.
"Enggak bisa ikutin PSBB, kalau ikutin itu tapi tiba-tiba minggu depan ada peningkatan volume, maka menurut saya situasional," sambungnya.
Lebih lanjut pihaknya akan terus melakukan berbagai cara untuk urai kemacetan tanpa harus terapkan rekayasa ganjil-genap.
"Masih bisa dilakukan dengan upaya-upaya dengan buka tutup dan alih arus, jadi masih belum perlu ganjil-genap," pungkas Fahri.
Sumber: Merdeka.com