Sukses

Kupas Kerja Transmisi Manual, Bahannya Beda-Beda

Otosia.com Transmisi manual punya sederet perangkat yang berperan meneruskan daya dari mesin ke roda. Tak hanya terdiri dari banyak bagian, bahan logamnya pun berbeda-beda. Shofwatuzzaki, Shell Lubricants Technical Advisor Indonesia, menjelaskan satu per satu bagian dan fungsinya.

Yang pertama adalah kopling. Bagian ini berperan sebagai pelepas-pasang antara gigi dan poros. Tanpa adanya peran kopling, maka pelepasan antara gigi dan poros mesin pun tak akan terjadi. Akibatnya, kedua onderdil tersebut akan berhantaman langsung.

"Ketika ganti gigi dan mesin sedang bergerak, tetapi langsung tersambung ke poros, itu giginya bisa patah karena masih bertenaga. Makanya, porosnya transmisi sama porosnya mesin itu dilepas dulu," kata Shofwatuzzaki alias Zaki.

Dengan bantuan kerja kopling, kita bisa memasukkan gigi atau gear yang sesuai dengan laju mobil. Saat itu pula, gigi yang dipilih hanya satu.

"Ketika ganti transmisi, sebenarnya kita menentukan ganti gigi yang mana yang berhubungan ke poros. Jadi sebenarnya cuma satu yang nyambung," ujarnya.

Selain kopling dan poros, ada satu perangkat lagi yang juga berperan penting, yakni synchronizer. Komponen ini berfungsi memasangkan gigi dengan poros. Namun karena akan bersentuhan, tidak bisa jika satu sama lain berbahan baku keras. Maka dari itu, masing-masing pun punya bahan logam yang berbeda.

"Synchronizer mirip dengan roda gigi. Namun, bahannya beda. Kalau roda gigi dari baja, synchronizer lunak, dari campuran logam lunak, tembaga, karena memang harus kalah dengan roda gigi," bebernya.

Video Terpopuler yang Kamu Cari
 (kpl/nz/crn)
Loading