Sukses

Honda CBR250RR Fury Dragon, Juara Virtual Modif Challenge AHM

Otosia.com Tadi malam (1/11), lomba modifikasi virtual Honda CBR250RR mencapai puncaknya dalam gelaran Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2018 di Jakarta Convention Center. Berlangsung selama 1 bulan, sejak 17 Sepetember hingga 16 Oktober 2018, ajang ini diikuti oleh 3.901 peserta dari seluruh Indonesia.

Ada 3 pemenang dan 1 juara favorit yang diambil dari 10 finalis terpilih. Juara pertama jatuh pada Muhaimin Firdaus. Pada lomba modifikasi virtual Honda CBR250RR, pria berusia 22 tahun ini mengusung konsep Fury Dragon dan berhak atas trofi dan hadiah uang sejumlah Rp10 juta.

Honda CBR250RR Fury Dragon (Otosia.com/ Nazar Ray)

Sementara itu, juara kedua diraih oleh Suryanto Redy Busono dengan tema Garuda Gold dan juara ketiga Hans Tedjakusuma menawarkan tema Tekno White. Sedangkan juara favorit diraih Eko Rendi Sah Putro melalui konsep Racing Pearl.

"Dengan hadirnya gelaran ajang modifkasi melalui media digital ini kami berharap semakin banyak lahirnya modifikator handal di Tanah Air," ujar General Manager Marketing Planning and Analysis Division PT AHM, Agustinus Indraputra dalam Liputan6.com.

Honda CBR250RR Fury Dragon (Otosia.com/ Nazar Ray)

Setidaknya, ada beberapa aspek yang dinilai, yaitu konsep modifikasi, tema, orisinalitas, kreatifitas, pewarnaan, dan konsep desain secara keseluruhan. Seluruh aspek tersebut dirundingkan oleh dewan juri yang terdiri dari tim juri Honda Modif Contest (HMC), Hidayat Priyo Wibowo modifikator dari Retro Syndicate dan pelaku dunia modifikasi motor Indonesia, Den Dimas dan Alitt Susanto.

Sekilas mengenai Honda CBR250RR Fury Dragon karya Muhaimin Firdaus, konsep ini mengedepankan sosok naga yang dikenal buas dalam mitologi Jepang. Ide tersebut menyatukan sifat agresif naga yang sesuai dengan karakter Honda CBR250RR Black Freedom.

Honda CBR250RR Fury Dragon (Otosia.com/ Nazar Ray)

"Jadi saya mengibaratkan motor itu hewan naga yang agresif. Ide ini diimplementasikan setelah riset sekitar 10 hari termasuk mempelajari tato naga yang banyak dipakai Yakuza," ujar anak muda yang tinggal di Bintaro, Tangerang Selatan itu. 

Muhaimin mengaku bahwa pembuatan konsep ini tak sebentar. Selama 4 hari, ia mengawali dengan membuat sketsa dan diakhiri dengan penerapannya melalui software komputer.

Video Populer yang Kamu Cari
 (kpl/crn)
Loading