Sukses

Persaingan BMW dan Daimler Terputus Hanya Karena Mobil Listrik

Otosia.com Persahaan induk Mercedes, Daimler dikabarkan sedang membicarakan soal berbagai platform kendaraan listrik dengan BMW. Hal ini terlihat menarik, lantaran kedua perusahaan ini telah lama bersaing sengit, sejak 1959.

Dilansir Autocar India, dengan bekerja sama, artinya kedua perusahaan itu harus menurunkan target laba mereka karena ketegangan perdagangan.

Tapi, manfaat lainnya juga bisa dirasakan kedua pabrikan. Mercedes sendiri berencana untuk menambah 10 kendaraan listrik selama empat tahun ke depan. Sedangkan BMW berencana menawarkan 12 kendaraan listrik hingga 2025.

Platform bersama ini akan mengurangi biaya penelitian dan pengembangan untuk kedua perusahaan secara substansial.

Masing-masing perusahaan ini sebenarnya sudah bekerjasama dengan pabrikan lain. BMW dengan Toyota untuk projek Supra dan Z4, serta pabrikan lain seperti Volkswagen dan Ford untuk projek mobil van dan otonom.

Sementara Daimler juga berbagi mesin dengan Renault dan Nissan. Maka itu, dengan melihat kondisi ekonomi saat ini, sangat masuk akal jika keduanya bergabung untuk mengembangkan platform kendaraan listrik baru.

Video Populer yang Kamu Cari
 (kpl/tys)
Loading