Sukses

Terbang ke Eropa, Motor Custom Indonesia Ditaksir Bule-Bule

Otosia.com Beruntung bagi para pembangun sepeda motor Indonesia karena belakangan ini banyak kesempatan tampil dalam event pameran, bahkan terbang dan coba unjuk gigi ke negara lain.

Cerita ini pula yang terjadi usai Suryanation Motorland mengadakan seleksi motor custom tahunan dan memboyong pemenang serta sepeda motor karyanya untuk terbang ke Eropa, tepatnya Italia.

Di tahun ini, motor-motor custom juara itu diajak masuk dan pameran di gelaran legendaris Motor Bike Expo yang resmi dibuka untuk umum pada Kamis (17/01/2019).

Motor Bike Expo 2019 (Istimewa)

"Perjalanan ini membuka peluang bagi builder tanah air untuk bisa menambah pengalaman dengan melihat custom culture di benua Eropa dan bertemu dengan builder-builder dari seluruh dunia," kata Denny Kusuma Dinata, pemenang The Greatest Bike Suryanation Motorland 2018.

Di acara tahun ini, Suryanation Motorland membawa motor-motor terbaik dari builder Indonesia, yakni motor milik Denny, serta Iconic Bike Suryanation Motorland 2018 "Tosan Adji" milik Lufti Ardika bersama dengan Andhika Pratama.

Selain itu, Suryanation Motorland juga kembali membawa Iconic Bike Suryanation Motorland 2017 "Trident" yang merupakan hasil kolaborasi M Yusuf Adib bersama dengan Kaichiroh Kurosu dan Lulut Wahyudi, serta motor lowrider milik Safrudin yang merupakan pilihan Committee Pick dari acara Grand Battle Suryanation Motorland 2018 lalu.

Motor-motor ini sendiri dipajang di booth milik Suryanation Motorland di gelaran internasional tersebut, tepatnya di Hall 2.

Tim Suryanation Motorland sendiri sudah berada di Italia sejak hari Rabu sore dan sempat melihat-lihat kota Venice sebagai salah satu kota paling romantis di Eropa lengkap dengan kanal-kanalnya.

Motor Bike Expo 2019 (Istimewa)

Sesampainya di tempat acara, mereka menyaksikan sendiri bahwa antreannya cukup panjang untuk bisa memasuki hall-hall besar yang terbagi menjadi beberapa area, seperti area custom, area café racer, area sport, area racing, area touring, area off road, area heritage, dan area scooter.

Mereka pun tidak sabar untuk segera unjuk gigi meski baru melalui perjalanan panjang selama lebih dari 18 jam dan berkeliling dengan berjalan kaki di tengah udara dingin.

"Pengalaman pertama buat saya terbang berjam-jam menuju Eropa. Meskipun saya tidak terlalu kuat dengan udara dingin tetapi saya berusaha melawannya karena perjalanan ini menjadi pengalaman yang tidak terlupakan," ujar Saibun Panjaitan, salah satu pemenang Suryanation Motorland.

Seusai pembukaan acara, area booth milik Suryanation Motorland tampak selalu dipenuhi pengunjung yang banyak bertanya mengenai motor-motor custom yang dipajang dan juga produk helm dari Trooper yang ada di dalam booth.

Beberapa builder Eropa yang menyempatkan datang merasa kagum dengan craftsmanship builder Indonesia dalam membuat parts motor. Bahkan, ada builder Eropa yang akan memesan parts dari Safruddin (Brew Garage), pemenang Golden Ticket yang membawa motor Harley Davidson buatan tahun 1936. Motor miliknya ini memang banyak menggunakan parts yang dibuat sendiri olehnya.

Beberapa media internasional seperti Lowride Magazine dan Revolution Motorcycle Magazine yang meliput acara Motor Bike Expo juga tertarik untuk membuat liputan khusus mengenai motor-motor dan aktivitas yang ada di booth Suryanation Motorland.

“Hari pertama di acara Motor Bike Expo ini ternyata booth Suryanation Motorland sudah banyak didatangi oleh pengunjung. Ini merupakan salah satu misi yang kami bawa untuk lebih mengenalkan dunia custom Indonesia ke dunia internasional,” tutup Rizky Dwianto, Suryanation Motorland Committee.

 

 (kpl/prl/tys)
Loading