"Kakek Buyut" Motor Trail Yamaha di Indonesia

Otosia.com Yamaha untuk sekarang ini lebih fokus mengembangkan motor sport. Setelah Yamaha R15 terbaru, dari rumor yang beredar mereka juga telah menyiapkan Yamaha YZF-R25 dengan tampilan baru atau versi facelift.

Selain motor sport mereka juga lebih banyak mengembangkan matik bongsor, dari Nmax sampai yang jumlah pesanannya dibatasi Xmax 250.

Namun diluar itu, menelisik motor klasik ternyata Yamaha untuk pasar sepeda motor di Indonesia juga memiliki motor enduro yang cukup fenomenal. Motor tersebut yakni, Yamaha DT100 yang memiliki tampilan gagah dan tangguh dijamannya.

Yamaha DT100 sangar populer diera 1970an dan untuk pertama kali menyapa para penggemar enduro tanah air pada tahun 1976. Pada era tersebut motor ini hanya bersanding dengan Suzuki TS 100.

Melihat tahun dipasarkannya, bisa dibilang motor trail dengan mesin yang masih menggunakan teknologi dua langkah ini sebagai "kakek buyut" motor trail yamaha di Indonesia.

Kemudian, setelah cukup lama memikat hati para konsumen pecinta petualang alam bebas menggunakan motor, Yamaha DT100 dihentikan produksi pada tahun 1984. Penghentian tersebut konon kabarnya karena lesunya permintaan pasar terhadap kelas enduro.