Otosia.com Yamaha lagi-lagi coba bermain sudut pandang pada motor sport fairingnya. Setelah sebelumnya pada R15, kini mereka juga menerapkan "tipuan" bobot pada R25.
Mereka sendiri pada dasarnya menerapkan pembagian bobot yang berimbang antara tengah ke depan dan tengah ke belakang sehingga mendukung gaya gerak sepeda motor. Namun, bagian depan dibuat besar.
"Walau kita buat titik pusatnya imbang depan belakang, setengah depan, setengah belakang, desainnya seakan-akan titik pusatnya di depan supaya terlihat agresif. Tujuannya supaya begitu melihat, kesan aerodinamiknya muncul," kata Raditya, Brand and Product Strategic Staff PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing.
Untuk informasi saja, R15 yang lebih dahulu muncul ke publik punya distribusi bobot nyaris 50 banding 50. Bagian depannya 49,3 persen, bagian belakangnya 50,7 persen. Pembagian ini masih lebih baik dari Vixion, yang 47 banding 53.
Bobot Yamaha R25 sendiri adalah 166 kg. Bobot ini lebih berat 2 kg dari Honda CBR 250R yang berada di angka 164 kg. Namun keduanya jauh lebih ringan dari Ninja yang berbobot 172 kg (non-ABS) dan 174 kg (ABS).