Sukses

Bagaimana Jika Yamaha R25 Bermasalah Saat Dibawa ke Daerah?

Otosia.com Yamaha R25 menjadi sesuatu yang sedang dibincangkan mengingat spesifikasinya yang komplet, mulai dari teknologi, bahan baku yang digunakan, hingga animo yang ditimbulkan sebagai pilihan motor fairing 250 cc dengan mesin dua silinder.

Bengkelnya pun khusus, yang memang diset secara premium sesuai dengan konsumennya. Setelahnya muncul pertanyaan, bagaimana jika pemakai mengalami kendala saat ia bepergian keluar daerah?

"Kami sudah melatih instruktur di head office. Mereka ini yang kemudian melatih para mekanik-mekanik di daerah. Jadi mekanik-mekanik di daerah sebenarnya sudah siap menangani R25," Fajar Perdana, Technical Service Publication PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing.

Pelatihannya pun mendetail. M Abidin, GM Service dan Motorsport Yamaha Indonesia Motor Manufacturing, mengatakan bahwa para instruktur yang menjadi pengajar para teknisi di daerah ini juga merupakan penyuluh bagi cara berkendara yang aman.

"Kami ajarkan teori, bahkan bongkar pasang dan lain-lain. Juni lalu R-Shop sudah mulai set-up, kami perkirakan sebagian sudah bisa ter-setup. Sudah diedukasi, termasuk mereka sudah test ride di Sentul, kita kawal juga karena mereka juga merangkap sebagai YRA Safety Riding," ujar Abidin.

Dengan mesin injeksi 250 cc, YZF-R25 menyuguhkan tenaga 26,5 KW (36 hp) dan lebih besar jika dibandingkan dengan motor-motor di segmen ini. Mesinnya sendiri dua silinder DOHC.

Bobot Yamaha R25 sendiri adalah 166 kg. Bobot ini lebih berat 2 kg dari Honda CBR 250R yang berada di angka 164 kg. Namun keduanya jauh lebih ringan dari Ninja yang berbobot 172 kg (non-ABS) dan 174 kg (ABS).

Di samping tenaganya yang disebut di atas kompetitornya, yakni pada 32 hp, ada pula hal menarik lain yang ditawarkan pada R25, termasuk juga pada fitur di speedometer. Dua di antaranya adalah informasi konsumsi bahan bakar dan pengingat kala pengguna harus servis rutin.

Video Terpopuler yang Wajib Kamu Tonton
 (kpl/why/fjr)
Loading