Sukses

Indonesia Yakin Bisa Bikin Moge karena Banyak Onderdil "Rumahan"

Otosia.com Optimisme bahwa Indonesia bisa menjadi negara produsen moge sudah dimulai dari adanya motor 250 cc fairing garapan Kawasaki lewat Ninja RR Mono dan Yamaha R25. Untuk berkembang lebih jauh, Indonesia pun punya senjata lain, yakni maraknya industri komponen.

"Kalau secara teknologi dan desain, ada sedikit perbedaan. Tetapi kita kan punya basis industri komponen yang cukup banyak. Di atas 500 (industri). Sebagian komponen ini pasti dapat dipasok dari dalam negeri. Mulai dari tangki dan sebagainya," yakin Ketua Umum AISI Gunadi Sindhuwinata.

Gunadi sendiri mengatakan bahwa ia yakin Indonesia bisa ekspor moge tak lama lagi. "Kapan Indonesia bisa ekspor di atas 250 cc. Saya kira tidak lama lagi, kalau kita mempunyai kebijakan yang tepat. Nah, ini yang harus kita upayakan. Tidak lama karena semua infrastrukturnya ada," ujarnya.

Di luar ketersediaan pabrikan onderdil, Indonesia masih dibidik sebagai negara dengan tenaga kerja yang masih memiliki harga terjangkau dibanding negara lainnya di Eropa, bahkan di Asia sendiri.

Yamaha R25 menjadi motor sport fairing kedua yang diproduksi di dalam negeri. Salah satu tujuan penjualannya adalah ekspor ke mancanegara.

Indonesia memang menjadi negara pertama yang memiliki Yamaha R25 bermesin 250 cc ini. Namun jika menjadi produk global, ada kemungkinan bahwa tidak hanya Indonesia yang memproduksinya.

Sementara itu, produksi motor 250 cc pertama adalah Ninja RR Mono. Kawasaki sebagai produsen motor ini membangunnya di pabrik mereka yang terletak di Kawasan Industri MM2100 Cikarang Barat, Bekasi.

Di pabrik seluas pabrik 44.000 meter persegi dan berdiri di atas lahan 150.000 meter persegi tersebut terdapat fasilitas pengelasan, pengecatan bagian besi dan plastik, dan rangka, permesinan, perakitan mesin dan fasilias pengujian.

Video Terpopuler yang Wajib Kamu Tonton
 (kpl/why/fjr)
Loading