Otosia.com Jorge Lorenzo terang-terangan kecewa pada Andrea Iannone yang ia anggap "mencuri" posisinya saat kualifikasi MotoGP Australia pada hari Sabtu (17/10). Namun usai balapan pada hari Minggu (18/10), ia malah berterima kasih kepada The Maniac Joe.
Baca Juga
Lorenzo mengaku tak suka ketika Iannone membuntuti dirinya pada sesi kualifikasi hingga Iannone berhasil start dari posisi kedua. Namun setelah Iannone berhasil mengalahkan Valentino Rossi dalam perebutan tempat ketiga sesi balap, Lorenzo justru merasa senang.
Berkat hasil ini, Lorenzo yang finis kedua di belakang Marc Marquez sukses memangkas ketertinggalan dari Rossi pada klasemen pebalap. Kini Por Fuera hanya tertinggal 11 poin dari The Doctor menjelang dua seri terakhir, yang bakal digelar di Malaysia dan Valencia.
"Pada hari Sabtu, saya ingin "membunuh" Andrea, tapi pada hari Minggu ia jadi sahabat saya. Tapi saya tak akan menawarinya segelas bir, melainkan 10!" ujarnya sembari tertawa kepada GPOne. "Saat kualifikasi, ia mencuri posisi saya, tapi saat balapan ia "membantu" saya."
Lorenzo yang bertarung sengit dengan Iannone sepanjang balapan pun melontarkan pujian. "Andrea membalap dengan cara yang spektakuler, dan ia sangat kuat. Meski ia pebalap Italia, ia tak berpihak pada Vale, dan ia bertarung hingga akhir," tutupnya.
(kpl/kny)