Konsumsi BBM Honda Mobilio Tembus 27,6 Km/Liter

Otosia.com Honda Mobilio kembali mencoba membuktikan sebagai salah satu kendaraan keluarga yang hemat bahan bakar (BBM). Dalam seri kelima Tantangan Hemat Honda Mobilio Wisata Plus yang digelar di Jakarta, pekan kemarin, Mobilio berhasil mencatat efisiensi BBM 27,6 km/liter.

Rekor konsumsi BBM 27,6 km/liter tersebut dipecahkan oleh Dadang. Sebelumnya rekor konsumsi bahan bakar di acara ini dipegang oleh peserta bernama Siladharmo Mulyo yang mencatat hasil 26,7 km/liter di seri ketiga tahun ini.

“Tantangan Hemat Honda Mobilio kali ini sangat istimewa karena tercipta rekor baru dan semakin banyak peserta yang berhasil melampaui efisiensi BBM 20 km/liter. Lebih dari itu, para peserta kali ini juga merupakan anggota komunitas Honda Mobilio yang berasal dari 16 kota di seluruh Indonesia,” ujar Jonfis Fandy, Marketing & Aftersales Service Director PT Honda Prospect Motor.

Pada seri kelima ini sebanyak 46 dari 48 peserta yang menjadi peserta tantangan hemat berhasil mencapai konsumsi bahan bakar di atas 20 km/liter.

Di seri 5 ini para peserta yang seluruhnya adalah anggota Mobility (Mobilio Community Indonesia) ditantang untuk berlomba mengemudi Honda Mobilio untuk mencapai efisiensi bahan bakar tertinggi dengan rute sepanjang 67,8 kilometer dari Mega Glodok Kemayoran, Jakarta menuju garis akhir di Kebun Raya Bogor. Rute yang dilalui peserta adalah kombinasi antara jalan raya dan jalan tol, dengan tingkat kepadatan jalan yang normal.

Pemenang tantangan hemat ini ditentukan dari hasil akhir efisiensi bahan bakar tertinggi yang terekam pada Multi Information Display (MID) yang terdapat di panel Honda Mobilio. Selain masing-masing 5 pemenang dengan efisiensi terbaik di setiap kelas, setiap peserta yang mampu melampaui konsumsi bahan bakar 20 km/liter juga akan langsung mendapatkan hadiah di kelas Super Hemat.

Para pemenang pada tantangan hemat ini mendapatkan hadiah uang tunai senilai Rp 2 juta, masing-masing untuk 5 peserta yang mencapai efisiensi BBM terbaik di setiap kelas. Sementara itu, peserta yang berhasil melampaui konsumsi bahan bakar di atas 20 km/liter berhak mendapatkan uang tunai Rp 5 juta.