Otosia.com Juara dunia Moto2 2015 dari Ajo Motorsport, Johann Zarco mengaku mematok target kembali menjadi kampiun kelas balap menengah tahun depan, sembari menunggu tawaran menarik dari tim-tim MotoGP untuk musim 2017, demikian yang ia nyatakan kepada Crash.net.
Baca Juga
Zarco yang mengoleksi 14 podium termasuk delapan kemenangan musim ini, mengambil alih tahta Moto2 dari Esteve "Tito" Rabat. Pebalap Prancis ini pun menolak tawaran untuk naik ke MotoGP dari Pramac Ducati dan Aspar Team, yang ia nilai tak punya motor yang cukup kompetitif.
"Saya tak naik ke MotoGP karena tak ada paket motor yang kompetitif. Jika saya menunggu, maka tujuan saya adalah mendapatkan paket kompetitif. Tak masuk akal menunggu dan lalu mengambil motor baru begitu saja," ujar pebalap berusia 25 tahun ini.
Zarco pun tak kecil hati melihat Rabat telah resmi naik ke MotoGP tahun depan bersama Estrella Galicia 0.0 Marc VDS Honda. Ia bahkan digosipkan telah menandatangani prakontrak dengan KTM yang akan kembali ke MotoGP 2017. Apalagi bos Ajo Motorsport, Aki Ajo punya koneksi yang cukup kuat di Moto3 dengan pabrikan Austria tersebut.
"Saya rasa naik ke MotoGP merupakan keputusan tepat bahkan meski Tito tak memenangkan gelar tahun ini. Tito kini jauh lebih kuat ketimbang setahun yang lalu. Jadi bagus baginya naik ke MotoGP sekarang," tutup Zarco.
(kpl/kny)