Otosia.com Setiap hari, banyak pengunjung booth Daihatsu di IIMS selalu menanyakan kepada tenaga penjual atau sales promotion girl (SPG) yang bertugas kapan Luxio Quartett bisa dijual. Walau sudah diinformasikan bahwa "Baby Alphard" ini hanya sekadar display, beberapa pengunjung ada yang masih tetap ngotot untuk memboyongnya.
Baca Juga
Penasaran, mengapa mobil ini begitu menggoda? Lewat konsep bagian Research dan Development (R & D) PT Astra Daihatsu Motor (ADM), proses modifikasi dipercayakan kepada rekanan Daihatsu, PT Roda Nada Karya yang menggarap body kit dan pewarnaan dipercayakan kepada Triwa.
"Kapasitas penumpang hanya untuk 4 orang, ini mengapa kami menyebutkan bahwa Quartett Concept bukanlah sebuah konsep kendaraan seperti Alphard yang didown-sized. Bagi Daihatsu, Quartett Concept adalah evolusi baru dari sebuah City Car," terang Mark Yoshua Wijaya, Senior Styling Designer ADM, salah satu otak di balik Luxio Quartett.
Kapastias 4 orang dari kendaraan berbasis Luxio jelas membuat space sangat luas, Namun demikian, membuatnya bukan hanya dengan alasan luas saja.
Banyak hal yang sudah dilakukan pada interior, antara lain lounge chair-style leathered captain seat, big center console yang menawarkan feature cup holder dan coolbox, Home Theatre Audio dengan sound staging di atas seperti mobil mewah pada umumnya dan juga Ambience Lighting.
"Untuk pewarnaan interior menggunakan Dark Grey yang menurut study kami dapat secara image "mengurangi" temperatur yang panas di siang hari," beber Isanova selaku Luxio Quartett Project Interior Designer
Quartett juga dijejali sesuatu yang spesial, seperti Piano Black Accent di beberapa bagian, yakni Center Cluster, Power Window Bezel depan dan Belakang, Center Console.
"Selain itu juga ada 1 fitur kenyamanan yang ditambahkan pada Quartett, Aircon Digital Climate Control yang banyak terdapat pada sedan mewah pada umumnya juga kami sematkan ke dalamnya untuk memastikan ruang tidak membuat penggunanya kedinginan maupun kepanasan," papar Isanova.
Eksterior
Sentuhan eksterior meliputi beberapa sektor. Dimulai dari Front End design yang berubah dari Luxio regular. Konsep yang melatar belakanginya adalah one single black area yang kontinu, paduan lampu dan grill yang berwarna senada.
Lampu depan dibuat special dengan mengombinasi 2 warna, yakni piano black dan graphite. Tak lupa dihadirkan projector headlamp untuk sorot ‘mata’ yang lebih tajam dan juga DRL (Day Running Light).
Demikian juga dengan grill dengan desain baru Side View mengalami penambahan side body mould dengan desain yang dynamic dan Keris-inspired surface karena adanya twisted surface yang sangat dynamic.
"Di sana ada twisting effect yang menimbulkan highlight yang sangat emosional) dan juga tak lupa sebagai sentuhan special ditambahkan emblem "Quartett"," ujar Mark.
Selanjutnya pada sektor belakang, new bumper dibuat melanjutkan garis-garis dari depan dan samping agar terlihat harmonis. Design approach yang ditekankan Aditya Parathama, Luxio Quartett Project Exterior Designer ADM, adalah pada harmonisasi secara surface dan graphic, dan kemudian masuk ke dalam detailing parts.
"Selain DRL dan Projector adalah detailing parts pada bagian depan. Kami juga menghadirkan detailing part di bagian belakang, yakni on bumper - integrated muffler. Integrated dibuat satu volume dengan desain bumper. Alhasil, tampilan tetap memiliki volume yang baik," ucap Mark.
Warna Body
Body Color concept yang dibuat juga tidak jauh-jauh dari nama Quartett.
"Kedengarannya seperti Jazz band, di mana piano adalah a must instrument. Piano White and Piano Black. Setidaknya konsep ini yang melatarbelakangi Frida Aprilia selaku Luxio Quartett project Color Designer dalam menentukan warna," tandas Mark.
Unsur spesial adalah kombinasinya yang menghadirkan Long Cabin Effect pada mobil kompak ini. Karena bagian atap berwarna hitam, maka ia terlihat lebih tipis. Warna putih yang dipakai adalah Pearl White dengan efek Xyrallic dan Pearl yang berbeda dari kebanyakan mobil di pasaran.
Flakes yang ditimbulkan bukan opal melainkan cool white dan terlihat sangat jelas, sekaligus membuat voluminous effect yang sangat kuat sehingga body Luxio yang flat dapat sedikit berkurang. Demikian juga highlight keris-effect pada bumper depan dengan desain baru dan side body mould yang baru terlihat bagaikan kain silk.
Something Special juga tidak lupa ditambahkan, antara lain meliputi Quartett Emblem pada side Body Mouling dan juga New Designed Center Wheelcap. Zaki Mubarok selaku Luxio Quartett Project Detailling Parts Designer, membuatnya dengan bantuan 3D software untuk memastikan tingkat akurasi dari part yang dibuat.