Sukses

Kronologi Tabrakan Rasyid, Luxio vs BMW X5 Tak Sebanding

Otosia.com Rasyid Amrullah anak dari Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa terlibat kecelakaan di Tol Jagorawi Km 3+350 arah Bogor, Selasa (1/1/2013) pagi sekitar pukul 05.45. BMW X5 yang dikemudikan Rasyid Amrullah menabrak sebuah Daihatsu Luxio dari belakang.

Akibat kecelakaan itu, Daihatsu Luxio digambarkan terjungkal dan dua penumpangnya tewas, yakni Harun (57) dan Raihan, anak balita berusia 14 bulan. Pintu samping Daihatsu Luxio pun disebut tiba-tiba terbuka setelah ditabrak BMW tersebut sehingga kedua korban bersama penumpang lain terlempar keluar dan membentur pagar pembatas tol.

Pemeriksaan awal polisi terhadap para saksi dan penelitian di lokasi kejadian menunjukkan bahwa kecelakaan terjadi akibat pengemudi BMW, Rasyid Amrullah, mengantuk.

Menyebut bahwa dalam tabrakan antara Daihatsu Luxio dan BMW X5 ini tidak sebanding adalah hal yang mudah. Meski demikian, pihak terkait sendiri hingga kini belum membeberkan penyebab kematian korban yang berada di Daihatsu Luxio. Namun, ada sejumlah aspek yang bisa menjadi acuan mengapa tabrakan ini tidak sebanding.

Video Populer yang Kamu Cari
 (kpl/why/abe)

Luxio Ditabrak dan Terbalik

Luxio Ditabrak dan Terbalik

Dalam sejumlah informasi, Daihatsu Luxio tersebut ditabrak alias menerima tumbukan (pasif) dan lantas terbalik. MPV yang tipe X ini  paling mewah dihargai Rp 162 jutaan, memang memiliki fitur sabuk keselamatan hingga kursi baris ketiga.

Namun fungsinya tentu terabaikan andaikata tidak digunakan. Jika memang tidak, kondisi terbaliklah yang membuat penumpang terlempar-lempar atau terbentur-bentur secara hebat sehingga menyebabkan korban luka hingga meninggal.

BMW Dalam Kecepatan Tinggi

BMW Dalam Kecepatan Tinggi

Informasi ini disampaikan sejumlah pihak bahwa SUV BMW X5 selaku penabrak diperkirakan melaju dalam kecepatan lebih dari 100 km/jam, sementara Luxio berlari dengan kecepatan 80 km/jam.

Hal ini pun terindikasi dari aktifnya perangkat airbag pada BMW X5 yang ditemukan masih mengembang pada mobil ketika polisi melakukan pemeriksaan.

Sebagai informasi, sejumlah perangkat keselamatan akan berfungsi atau aktif jika mobil berada dalam kecepatan tertentu, dan akan mengembang saat benturan hanya dalam hitungan milidetik.

Pengendara BMW Mengantuk

Pengendara BMW Mengantuk

BMW X5 antara lain memiliki Electronic Stability Control dan Anti-lock brakes. Ada pula kontrol stabilitas yang secara otomatis berfungsi sebagai indra ketika kendaraan melewati batas kecepatan sehingga sistem akan mengurangi tenaga mesin dan/atau menerapkan rem.

Mengenai hal ini, fungsi perangkat belum bisa disangsikan karena banyak faktor x yang belum ditelaah, seperti misalnya terjadi gerakan tiba-tiba, baik dari Luxio maupun dari BMW X5 itu sendiri.

Buntut Pendek vs Moncong

Buntut Pendek vs Moncong

Benturan terlihat tidak imbang karena BMW secara bentuk memiliki moncong, selain juga dilengkapi berbagai fitur keselamatan. Sementara itu, Luxio seperti juga MPV lainnya memiliki jarak dekat antara pintu belakang dan kursi penumpang belakang. Andaikata ada penumpang duduk di baris paling belakang, dampak dari benturan pun akan besar.

Dalam kasus ini, pintu samping Daihatsu Luxio pun disebut tiba-tiba terbuka setelah ditabrak BMW tersebut. Belum ada keterangan resmi mengenai mekanisme pintu dari pihak Daihatsu, dan belum ada keterangan apakah misalnya pintu tidak dikunci secara manual.

Luxio Berwarna Hitam

Luxio Berwarna Hitam

Sebuah studi yang dilakukan oleh Monash University of Melbourne, Australia, menunjukkan bahwa mobil berwarna hitam 47 persen lebih mungkin terlibat dalam kecelakaan dibandingkan mobil dengan warna lain.

Studi ini dilakukan dengan menganalisis data kepolisian di Australia terhadap lebih dari 850.000 kecelakaan selama lebih dari 20 tahun. Dalam kondisi penabrak yang mengantuk, faktor ini bisa saja menjadi pendukung, selain juga mobil Luxio yang sedang berada di jalur kanan, yang notabene cenderung dilalui mobil-mobil dalam kecepatan tinggi.

Loading