Otosia.com #TanyaOTOSIA kali ini mengangkat segmen city car terbaik yang cocok untuk penggunaan harian. Pertanyaan tentang mobil kompak ini dilontarkan oleh pengguna Instagram Hadi Mutaat @haditata_89.
Ada tiga merek yang disodorkan, antara lain Honda Jazz, Toyota Yaris dan Suzuki Swift. Ketiga mobil ini cukup populer dilirik para keluarga muda atau masyarakat urban.
Nah dari tiga pilihan tersebut, manakah yang pantas disebut mobil terbaik? Jawabannya tergantung pada kebutuhan masing-masing. Serta jangan lupakan budget yang tersedia.
Dua hal ini tentu saja akan sangat memengaruhi perihal pemilihan tahun, spesifikasi, dan tendensi pemakaian pemiliknya.
Mau pilih yang mana? Berikut pertimbangannya.
Video Populer yang Kamu Cari
powered by
Next
Toyota Yaris
Nama Toyota Yaris cukup familiar di antara pilihan city car. Berbeda dengan kedua pesaing lainnya, Yaris masih dijual secara resmi di Indonesia.
Yang terbaru mempunyai dimensi bodi yang lebih besar dibanding Yaris generasi pertama (Bakpao). Berdasarkan situs resmi Toyota, dimensi hatchback ini mencakup panjang 4.145 mm, lebar 1.730 mm, dan tinggi 1.500 mm.
Secara fitur Yaris tergolong mumpuni. Bahkan Yaris Bakpao lansiran 2011 pun sudah mempunyai rem belakang cakram, key less entry, dan audio steering switch. Hal ini cukup berbeda dibanding kompetitor, terutama Honda Jazz di masanya yang terkenal minim fitur.
Next
Keunggulan dari Yaris adalah kemudahan memperoleh suku cadang. Selayaknya mobil Toyota, tempat servis dan ketersediaan parts tergolong mudah. Terlebih lagi spare parts mobil ini tersedia dalam jumlah banyak, dari suku cadang original hingga aftermarket.
Secara keseluruhan, tidak ditemui masalah pada Toyota Yaris. Namun khusus Yaris generasi ketiga (XP150) keluaran tahun 2013-2019 terkenal mempunyai radius putar yang payah.
Pasalnya model di tahun tersebut membutuhkan jarak sekitar 5.7 meter untuk putar balik, cukup jauh dibanding Jazz di angka 4.9 meter atau Swift 5.2 meter. Untungnya Yaris facelift tahun 2020 hingga sekarang mempunyai radius putar 5.1 meter.
Next
Honda Jazz
Berikutnya adalah Honda Jazz. Mobil ini kerap menjadi pilihan utama bagi para pegiat otomotif atau para kaum kawula muda.
Honda Jazz terakhir yang dijual secara resmi di Indonesia adalah model GK5. Versi ini mempunyai dimensi yang lebih kompak dibanding Yaris terbaru, yakni panjang 3.965 mm, lebar 1.695 mm, dan tinggi 1.525 mm.
Fitur Honda Jazz mulai komplet pada model GK5 facelift tahun 2017-2021, di mana AC sudah digital dan otomatis, tersedia paddle shift, setir tilt dan teleskopik, MID multi-fungsi. serta lampu depan LED. Jazz GK5 juga menjadi satu-satunya pilihan dengan fitur cruise control.
Keunggulan Jazz ada pada performa dan rasa berkendara. Bagi para penyuka hatchback, mobil ini sering menjadi pilihan favorit, lantaran tersedia banyak parts modifikasi tampilan maupun performa.
Next
Tidak hanya itu, mesin bawaannya, yakni 1.500cc naturally aspirated juga lebih bertenaga. Para rivalnya yang belum sanggup menghasilkan tenaga 110 PS. Jantung pacu Jazz dengan mudah menyemburkan tenaga 120 PS dengan torsi 145 Nm.
Sementara kelemahan Jazz terletak pada minimnya fitur yang ditawarkan, terutama model Jazz GE8. Mobil ini mempunyai setir yang polos, belum ada MID, tidak tersedia keyless entry dan tombol stop start.
Lalu untuk Jazz GK5, rem cakram belakang menghilang di tipe termahal RS dan tipe ini cenderung mempunyai bantingan suspensi yang keras.
Next
Suzuki Swift
Terakhir adalah Suzuki Swift. Mobil ini sempat menjadi alternatif menarik pada saat Jazz pertama (GD3) dan Yaris Bakpao pertama diluncurkan.
Namun generasi kedua mobil ini kalah perang dengan Toyota dan Honda di pasar city car. Pada akhirnya Suzuki menghentikan penjualan Swift di Indonesia pada tahun 2017 lalu. Sejak itu posisinya digantikan oleh Suzuki Baleno hatchback.
Suzuki Swift terakhir dipasarkan di tanah air adalah generasi kedua. Mobil ini mempunyai dimensi yang sedikit lebih besar, di mana panjang 3.850mm, lebar 1.695 mm, dan tinggi 1.510 mm, cukup mirip dengan ukuran Jazz GK5.
Tawaran fitur pada Suzuki Swift cukup komplet di masanya. Model termahal Swift GX sudah dilengkapi audio steering switch, AC digital otomatis, setir tilt dan teleskopik, rem belakang cakram, keyless entry serta tersedia tombol stop start.
Next
Keunggulan Suzuki Swift ada pada rasa berkendaranya. Terkecuali Swift Sport, model GX dan di bawahnya disetel untuk mempunyai bantingan suspensi yang empuk, cocok untuk jalanan perkotaan Indonesia yang dinamis.
Sebaliknya performa mesin Suzuki Swift paling rendah di antara pesaingnya. Dapur pacu mobil ini adalah mesin 1.400cc naturally aspirated dengan output 95 PS dan torsi 130 Nm, lebih rendah dibanding Yaris dan Jazz.
Masalah tenaga ini bisa diatasi dengan meminang Suzuki Swift Sport generasi kedua yang mengusung mesin 1.600cc dengan letupan tenaga 136 hp dan torsi 160 Nm. Sayangnya jumlah model ini tergolong terbatas di pasar mobil bekas.