Otosia.com Menjelang bulan Ramadan 2022, pemerintah telah memperbolehkan masyarakat yang ingin mudik lebaran. Hanya saja harus memenuhi beberapa syarat, salah satunya sudah menerima vaksin ketiga alias booster.
Tentu aturan ini disambut baik oleh masyarakat yang merantau. Namun alangkah baiknya jika mudik menggunakan tranportasi umum atau mobil pribadi.
Akan tetapi jika memang terpaksa mengendarai motor. ikuti tips-tips berikut ini agar momen mudik tetap aman dan nyaman. Dilansir dari laman Suzuki Indonesia, berikut ulasan lengkapnya!
Sebelum GIIAS 2022
powered by
Muatan Berlebih
Dalam momen-momen mudik sebelumnya, banyak pemudik pengendara motor yang membawa muatan berlebih. Biasanya mereka memasang bagasi tambahan di belakang motor.
Tentu hal ini sangat tidak disarankan, sebab membahayakan diri sendiri dan pengguna jalan lainnya. Karena bagasi tambahan, serta muatan berlebih akan mengganggu keseimbangan motor.
Kondisi Motor
Karena harus melakukan perjalanan jauh, ada baiknya memastikan terlebih dulu kondisi motor. Pastikan kondisi motor prima, baik dicek secara mandiri atau dibawa ke bengkel.
Bawa Bekal
Jangan lupa juga untuk membawa bekal, baik makanan atau minuman. Bekal yang dibawa bisa menjadi tambahan energi selama mudik, usahakan bawa makanan yang membuat kenyang lebih lama.
Jika sudah lapar dan tempat peristirahatan masih jauh, baiknya menepi dan memakan bekal yang dibawa. Sehingga kondisi tubuh tetap terjaga dan bisa fokus berkendara.
Istirahat
Jangan paksakan tetap motoran meski kondisi tubuh sudah lelah. Idealnya, pemudik pengendara motor harus beristirahat tiap 3-4 jam sekali.
Usahakan saat istirahat untuk tidur sejenak, sehingga tubuh kembali prima dan siap melakukan perjalanan jauh lagi.
Anak Kecil
Anak kecil, apalagi yang masih di bawah tiga tahun sebaiknya tak diajak mudik dengan motor. Sebab hal ini akan membuat si buah hati tak nyaman dan mengancam kesehatannya.
Kondisi anak kecil lebih mudah sakit, seperti kelelahan, masuk angin, gangguan pernapasan, dan lain sebagainya.