Otosia.com PT Chery Motor Indonesia (CMI) belum lama ini unjuk gigi ke publik. Setelah cukup lama hengkang dari Indonesia, merek ini langsung memboyong beragam produk andalan selama Indonesia International Motor Show (IIMS) Hybrid 2022.
Salah satunya adalah mobil listrik mungil Chery EQ1. Mobil ini dirancang untuk memberi akses kepada beragam konsumen untuk bisa mempunyai mobil murni listrik atau Battery Electric Vehicle (BEV).
Konsep yang sama juga ditemukan pada kubu Wuling. Merek yang sama-sama berasal dari Tiongkok ini tengah menyiapkan mobil listrik kecil yang kelak diproduksi di Indonesia, meski wujud resminya belum diketahui.
Untuk itu, rival terdekat Chery EQ1 untuk sementara adalah Wuling Kiwi EV yang juga dipajang selama IIMS Hybrid 2022.
Video Populer yang Kamu Cari
powered by
Eksterior
Secara tampilan, Chery EQ1 terlihat lebih konvensional dengan bentuk bodi menyerupai mobil mungil lainnya. Lebih tepatnya seperti Toyota iQ yang sempat dijual di beberapa negara maju, pada tahun 2008 hingga 2015 silam.
Chery mempercantik tampilan mobil ini dengan penggunaan kombinasi warna two tone untuk bodi dan pelek, lampu depan projector dan lampu belakang LED, serta sektor belakang yang didominasi oleh body cladding.
Sementara Wuling GSEV pada dasarnya adalah mobil yang sama dengan Bao Jun E300 di negeri tirai bambu. Mobil mungil ini mempunyai desain layaknya kapsul futuristis, di mana bagian atas mobil nampak terpisah dengan bagian bawahnya.
Wuling GSEV yang kerap dipajangkan mengusung kombinasi warna hitam dan emas. Bahkan pelek mobil ini dibalut warna yang sama. Sama seperti EQ1, seluruh lampu pencahayaan luar mobil ini sudah LED.
Interior
Bagian kabin EQ1 juga lebih konvensional dibanding Wuling GSEV.
Chery EQ1 sedikit lebih unggul dari segi fitur dengan adanya head unit besar layaknya mobil Tesla, speedometer digital, diberi kombinasi warna mencolok, dan bahkan, panoramic sunroof di atap.
Sementara kabin Wuling GSEV tampil lebih mewah, lantaran kombinasi warna emas dan hitam dari luar diteruskan ke dalam interior. Yang berbeda, mobil kecil dari Wuling ini belum mempunyai head unit tersendiri dan tidak mempunyai sunroof di atap.
Kendati demikian, kedua mobil listrik mungil ini sama-sama dilengkapi kursi belakang yang kurang ideal untuk orang dewasa.
Keselamatan dan performa
Wuling GSEV dan Chery EQ1 sama-sama mempunyai paket keselamatan yang tergolong standar. Kedua mobil listrik kecil ini sudah dipasangkan ABS, EBD, BA dan sepasang airbags untuk penumpang depan.
Yang berbeda, Wuling GSEV sudah disematkan peranti Electronic Stability Control (ESC), sedangkan Chery EQ1 dibekali fitur Hill Assist Control (HAC), Hill Decent Control (HDC), dan Tyre Pressure Monitoring System (TPMS).
Next
Untuk urusan performa, Chery EQ1 memboyong motor listrik tunggal Permanent Magnet Synchronous Motor dengan letupan daya 40.2 hp dan torsi 120 Nm. Mobil ini dilengkapi baterai berukuran 30.6 kWh dengan klaim jarak tempuh mencapai 301 km.
Performa Wuling GSEV sedikit lebih unggul dengan motor listrik bawaannya menghasilkan daya 53.6 hp dan torsi 150 Nm. Dengan baterai berukuran 31.9 kWh, Wuling mengklaim GSEV dapat menempuh jarak 305 km dalam sekali pengecasan.