Otosia.com Merek mobil Subaru sempat hengkang dari Indonesia. Brand asal Jepang ini terjerat kasus impor menjelang akhir tahun 2013 karena pemalsuan dokumen.
Pasalnya mobil yang didaftarkan mempunyai penggerak roda dua (2WD), bukan penggerak roda empat (4WD) seperti nyatanya.
Video Terpopuler yang Kamu Cari
powered by
Next
Tahun lalu merek ini dikabarkan akan kembali berjualan mobil di Indonesia. Melalui Agen Pemegang Merek (APM) Plaza Subaru, merek yang kerap dikaitkan dengan ajang balap Rally ini berkomitmen untuk membenarkan sekaligus mengikuti peraturan dari pemerintah.
“Ini merupakan suatu bentuk atau suatu kegiatan nyata atau komitmen nyata kami bahwa kami ini ingin memperbaiki kesalahan APM sebelumnya di masa lalu. Kami ingin sejalan dengan peraturan pemerintah Indonesia,” papar Arie Christopher, Chief Operating Officer (COO) PT Plaza Auto Mega (Subaru Indonesia), seperti dikutip dari situs Oto.com, Rabu (27/4/2022).
Next
Teaser mobil baru
Comeback Subaru ke tanah air diwarnai dengan beragam mobil yang akan dihadirkan. Pasalnya mobil seperti Impreza hingga Forester berpotensi diboyong ke Indonesia.
Salah satu yang terbaru dapat dilihat dari akun Instagram resmi @subaru.indonesia, di mana beberapa postingan terbarunya menunjukkan sebuah siluet SUV yang diduga kuat sebagai Subaru Forester terbaru.
Next
Hal ini terlihat dari serangkaian siluet DRL LED dan lampu depan mirip dengan kepunyaan Subaru Forester. Pada dasarnya lampu utama mobil ini berupa projector LED dengan DRL berbentuk huruf "C" lancip yang mengelilinginya.
Tidak hanya itu, di postingan yang berbeda, Subaru juga menunjukkan sebuah video singkat yang menampilkan sebuah Subaru Forester. Mobil tersebut sudah dilengkapi peranti keselamatan Advanced Driver Assistance System (ADAS).
Waktu peluncuran mobil ini akan berlangsung pada tanggal 18 Mei 2022.
Spesifikasi
Sekadar informasi, Subaru Forester terbaru pertama kali debut di New York International Auto Show (NYIAS) tahun 2018.
Melansir netcarshow.com, Mobil ini mengusung tampilan crossover memanjang dengan beberapa sentuhan off-roader seperti SUV Subaru lainnya. Subaru Forester menggunakan sasis dari Subaru Global Platform yang diklaim meningkatkan rasa berkendara, kenyamanan, keselamatan dan kekedapan.
Crossover bongsor ini dilengkapi teknologi keselamatan aktif seperti Collision Mitigation Braking System (CMBS), Lane Keep Assist (LKA), Adaptive Cruise Control (ACC), Lead Vehicle Alert dan masih banyak lagi.
Next
Semua teknologi canggih tersebut berada di dalam paket keselamatan Subaru bernama EyeSight Driver Assist Technology. Bahkan ada fitur DriverFocus yang menggunakan facial recognition untuk menilai kondisi kelelahan pengemudi.
Subaru Forester tebaru dibekali mesin 2.500cc Boxer empat silinder dengan semburan tenaga sebesar 182 hp dan torsi 238.6 Nm. Seluruh tenaga mesin disalurkan ke empat roda (4WD) melalui transmisi CVT.
Di Amerika Serikat, Subaru Forester dibanderol mulai dari 27.070 USD atau Rp 389,8 juta (dengan kurs 1 USD = Rp 14.402,15) untuk tipe terendah, hingga 37.170 USD atau Rp 535,3 juta untuk varian termahal Touring.