Otosia.com Konsep mobil kecil sudah tidak asing di seluruh dunia. Mayoritas orang menganggap mobil hatchback seperti Ford Fiesta atau Honda Jazz sebagai mobil dengan proporsi tubuh yang tidak besar.
Sementara di Indonesia segmen Low Cost Green Car (LCGC) terbilang sebagai mobil dengan bodi yang kompak. Rata-rata mobil LCGC di tanah air mempunyai dimensi panjang 3.6 meter, lebar di atas 1.5 meter, dan tinggi sekitar 1.5 meter atau lebih.
Baca Juga
Namun di luar LCGC, ada satu kategori mobil lagi yang terkenal mempunyai bodi yang mungil. Segmen tersebut adalah Kei Car atau diterjemahkan sebagai "mobil ringan" yang hanya dijual di Jepang.
(kpl/dit)Next
Sejarah
Melansir autoevolution.com, Senin (30/5/2022), segmen Kei Car pertama kali diperkenalkan pada tahun 1949 oleh Pemerintah Jepang. Pada saat itu persyaratannya cukup ketat, dengan panjang maksimal 2.8 meter, lebar maksimal 1 meter, tinggi 2 meter dan mesin dua tak 100cc atau 4 tak 150cc.
Namun kelas ini baru booming di Jepang setelah perang dunia kedua usai. Jepang, sebagai salah satu negara yang kalah, mengalami penurunan tingkat kualitas kehidupan secara signifikan.
Banyak masyarakat yang hanya memiliki pendapatan rendah dan kondisi ekonomi negara tersebut masih kacau balau. Oleh sebab itu banyak orang belum bisa memiliki mobil, hanya motor saja.
Next
Sebagai salah satu upaya untuk memulihkan ekonomi dan meningkatkan daya beli masyarakat, Kei Car menjadi pilihan yang ideal di Jepang. Segmen ini terbilang menjadi pilihan yang ideal bagi para peminang mobil dengan harga yang terjangkau.
Salah satu Kei Car terlaris adalah Subaru 360. Mobil mungil berbentuk VW Kodok ini mempunyai mesin 356cc rear engine rear wheel drive (RR) dengan output 16 hp. Subaru 360 mencatat penjualan sebanyak 300.000 unit, membuatnya menjadi salah satu Kei Car mass produced pertama.
Next
Bervariatif
Kei Car saat ini menganut peraturan yang ditetapkan pada tahun 1998, yakni dimensi dengan panjang maksimal 3.4 meter, lebar 1.48 meter dan tinggi tetap di 2 meter. Kapasitas mesin hanya diperbolehkan pada angka 660cc dengan output sebesar 64 PS, namun tidak melarang adanya penggunaan turbo.
Dengan dimensi dan kapasitas mesin yang lebih besar, pilihan Kei Car tergolong variatif. Sebagai contoh, berbagai merek menghadirkan mobil keluarga, seperti Suzuki Wagon R atau Daihatsu Tanto.
Bahkan beberapa brand sempat menghadirkan mobil sports layaknya Suzuki Cappuccino, Mazda Autozam AZ-1, serta Honda S660 yang tahun ini sudah berhenti diproduksi.
Next
Yang menarik, Kei Car juga beberapa kali ditemukan di Indonesia. Daihatsu contohnya sempat memboyong Tanto Custom di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019, meski tidak dijual ke pubilk.
Lalu baru-baru ini Importir Umum (IU) Safari Motor menghadirkan beragam Kei Car dari negeri matahari terbit, di antaranya adalah Honda N-One dan Honda N-Box.