Otosia.com PT Hyundai Motor Indonesia (HMID) baru-baru ini menunjukkan teaser MPV terbarunya Hyundai Stargazer. Mobil tersebut ditampilkan dalam wujud siluet, di mana hanya beberapa bagian yang terlihat.
Yang ditunjukkan mencakup fascia depan, pelek sisi belakang termasuk lampu rem, serta siluet bodi mobil yang sekilas ditunjukkan pada sebuah video singkat di akun YouTube resmi Hyundai Motors Indonesia.
Baca Juga
Meski bodi mobil belum terungkap sepenuhnya, beberapa aspek yang ditampilkan dan informasi yang tersebar terkait mobil ini bisa digunakan sebagai patokan seperti apa fitur yang ada pada Hyundai Stargazer.
Video Terpopuler yang Kamu Cari
powered by
Next
Eksterior
Bodi luar mobil ini mempunyai kemiripan dengan Mitsubishi Xpander, di mana bentuk atap lebih curve dari kaca depan hingga belakang. Sementara garis kaca bawah menyilang dengan garis kaca atas di pilar D, membuat huruf "x".
Lalu fascia depan Hyundai Stargazer bisa dibilang mengambil inspirasi berat dari MPV Premium Hyundai Staria. Bagian depan mobil ini tampil mencolok dengan adanya DRL LED yang memanjang, tarikan garis tegas dan lampu utama projector empat titik.
Sama seperti fascia depan, Hyundai mengunggulkan desain lampu untuk menarik perhatian. Lampu belakang Stargazer terlihat pipih dan menyambung dari kiri dan kanan, membuat huruf "H".
Petunjuk eksterior lainnya bisa dilihat pada kaki-kakinya. Hyundai Stargazer menggunakan pelek model kipas two tone, sama seperti desain pelek yang digunakan selama pengetesan.
Next
Fitur Creta
Yang menarik, beberapa fitur mobil ini cukup mirip dengan SUV Hyundai Creta. Pasalnya beberapa fitur unggulan pada mobil itu akan digunakan pada Stargazer sebagai salah satu cara mobil ini bersaing di kelasnya.
"Ya, sangat mirip dari segi fitur. Menggunakan teknologi canggih. Kami akan menjadi game changer," papar SungJong Ha, mantan President Director PT HMID, saat ditanya mengenai kemiripan teknologi LMPV baru ini dengan Hyundai Creta, dalam kesempatan lalu.
Dengan demikian, boleh jadi Hyundai Stargazer dilengkapi peranti canggih seperti Hyundai SmartSense, cooling seat, speedometer digital dan head unit yang bisa terkoneksi dengan AppleCar Play dan Android Auto secara nirkabel.
Next
Sementara mesin mobil ini kemungkinan besar bisa berasal dari SUV yang sama. Berdasarkan informasi dari Samsat DKI Jakarta, setiap Hyundai Stargazer kelak dibenamkan mesin 1.500. Hal ini dilihat dari kode "15" pada data Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB) setiap model Stargazer yang terdaftar.
Dengan demikian, bisa jadi pesaing Avanza dan Xpander ini memboyong mesin 1.500cc naturally aspirated dengan semburan tenaga 115 PS dan torsi 144 Nm. Seluruh tenaga disalurkan ke roda depan (FWD) melalui transmisi IVT.
Next
Harga
NJKB Hyundai Stargazer tercatat di harga mulai dari Rp 155 juta untuk tipe termurah Active Manual. Paling mahal adalah Stargazer Prime Automatic yang dinilai sebesar Rp 202 juta.
Sebagai komparasi, Toyota Avanza termurah tipe 1.3 E MT mempunyai NJKB Rp 161 juta dengan harga resmi mencapai Rp 233,1 juta. Sedangkan Avanza termahal 1.5 G CVT TSS tertera Rp 204 juta dan dijual ke publik dengan banderola Rp 295,8 juta.
Bisa jadi Stargazer termurah Active Manual dijual di kisaran Rp 220-230 juta, lalu varian termahal Stargazer Prime Automatic ditawarkan di angka sekitar Rp 290 jutaan.