Otosia.com PT Astra Daihatsu Motor (ADM) beberapa waktu lalu meluncurkan Daihatsu Sirion terbaru. Mobil tersebut berbasis dari Perodua Myvi facelift yang lebih dulu debut di Malaysia tahun lalu.
Pada facelift ini Daihatsu Sirion mendapatkan beragam perubahan di sektor tampilan dan fitur. Lebih tepatnya city car ini disematkan bodykit baru yang bertampilan lebih sporti dibanding sebelumnya.
Baca Juga
Namun demikian pemasangan tampilan baru tersebut menghilangkan salah satu fitur mendasar, yakni lampu kabut. Hal ini juga diterapkan pada Perodua Myvi di negeri jiran, yang digantikan dengan Daytime Running Lights (DRL) LED.
Sementara di Indonesia DRL LED itu tidak tersedia dan tempatnya hanya ditutupi cover plastik.
Video Terpopuler saat Ini
powered by
Next
Tidak dibutuhkan
Berdasarkan penjelasan Dendy Triyanto, Marketing Product 1 Dept. Head PT ADM, fitur lampu kabut tidak terlalu diwajibkan. Pasalnya, dari riset internal Daihatsu, pemilik mobil city car tidak terlalu memerlukan foglamp dalam kegunaannya sehari-hari.
Lebih dari itu para pemilik mobil hatchback seperti Sirion lebih sering digunakan dalam perkotaan, jarang di medan berat yang membutuhkan penggunaan lampu kabut.
"Dari riset kami penggunaan mobil seperti Sirion lebih di area perkotaan. Kalau digunakan di situ saja, lampu kabut menjadi tidak terlalu dibutuhkan," papar Dendy di sela-sela media Test Drive Daihatsu Sirion, Kamis (23/6/2022).
Next
Meski penambahan lampu kabut kepada Sirion bisa dilakukan melalui pemasangan aksesori, Dendy kurang menyarankan metode tersebut, lantaran penambahan lampu kabut bisa mengganggu kelistrikan mobil.
"Mending jangan memasang aksesori lampu kabut. Nanti bisa mengganggu kelistrikan mobil," tambahnya.
Di sisi lain, jika ada permintaan terhadap fitur lampu kabut, versi kedepan Sirion bisa saja mendapatkan fitur tersebut. "Kalau konsumen membutuhkan, maka versi kedepannya bisa saja dipasangkan," tutup Dendy.