Sukses

Lupa Bawa Ponsel, Akankah Beli Pertalite dan Solar Masih Dilayani?

Otosia.com Pertamina membuka uji coba pendaftaran transaksi Pertalite dan Solar bagi bagi pengguna kendaraan roda empat terdaftar. Uji coba tersebut mulai periode 1 juli. Dari sekian wilayah, 4 kota atau kabupaten di Jawa Barat menjadi target implementasi awal ini.

Sebagai BBM bersubdisi, penyaluran Solar dan Pertalite penugasan ini diatur oleh regulasi, antara lain Peraturan Presiden No. 191/2014 dan Surat Keputusan (SK) BPH Migas No. 4/2020.

 

Video Populer yang Kamu Cari
 (kpl/nzr)

Next

"Kota Bandung, kota Sukabumi, kota Tasikmalaya dan kabupaten Ciamis akan menjadi 4 kota atau kabupaten yang terlebih dahulu mulai dilakukan pendataan bagi pemilik kendaraan roda empat melalui laman subsiditepat.mypertamina.id sebagai website untuk pendaftaran masyarakat," ujar Eko Kristiawan, Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat.

Dalam menyalurkan BBM, Pertamina Patra Niaga akan memastikan penyaluran Pertalite dan Solar ini tepat sasaran dan tepat kuota.

Next

Bagaimana Bila Tidak Membawa Ponsel?

Pertanyaan ini tentu banyak beredar di masyarakat. Apalagi mereka yang tidak memiliki akses yang memadai terhadap smartphone.

"Perlu diketahui masyarakat, bahwa di 4 kota atau kabupaten ini masyarakat tidak perlu khawatir apabila belum mengunduh aplikasi MyPertamina, karena untuk registrasi cukup melakukan pendaftaran di website subsiditepat.mypertamina.id tersebut," ujarnya.

QR Code unik dapat disimpan atau diprint (Pertamina)

 

Next

Selanjutnya, jika kendaraan dan identitas masyarakat sudah terkonfirmasi dan terdaftar, pengguna tersebut akan mendapatkan QR Code unik yang dapat digunakan melalui aplikasi MyPertamina ataupun diprint/simpan di galeri ponsel masing masing.

Kemudian QR Code tersebut nantinya akan dicocokan datanya di SPBU sebelum Pertamina melayani transaksi Pertalite dan Solar.

Next

"Jadi untuk pembayaranpun, masih sama dengan transaksi seperti biasa. Masyarakat memiliki banyak opsi, mulai dari pembayaran tunai (uang cash), kartu kredit/debit, ataupun pilihan non tunai lainnya, tidak terbatas hanya menggunakan MyPertamina," papar Eko.

Selanjutnya, uji coba di wilayah lain akan dilakukan secara bertahap sambil memastikan kesiapan infrastruktur dan kesisteman.

Next

Penerapan Tahap Awal

Pada tahap 1, ada 11 kota dan kabupaten di 5 provinsi yang akan diterapkan uji coba pembelian pertalite dan solar melalui sistem MyPertamina ini.

Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Alfian Nasution mengatakan jika saat ini Pertamina Patra Niaga terus memperkuat infrastruktur serta kesisteman untuk mendukung program penyaluran Pertalite dan Solar secara tepat sasaran ini.

Next

"Direncanakan, uji coba awal akan dilakukan di beberapa kota/kabupaten yang tersebar di 5 Propinsi antara lain Sumatera Barat, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Jawa Barat, dan DI Yogyakarta,"ujar dia, seperti dikutip Selasa (28/6/2022).

Mengutip laman https://subsiditepat.mypertamina.id/,  berikut ke-11 wilayah itu yakni:

1. Kota Bukit Tinggi

2. Kabupaten Agam

3. Kota Padang Panjang

4. Kabupaten Tanah Datar

5. Kota Banjarmasin

6. Kota Bandung

7. Kota Tasikmalaya

8. Kabupaten Ciamis

9. Kota Manado

10. Kota Yogyakarta

11. Kota Sukabumi

Next

"Untuk kelancaran pendaftaran, kami menghimbau agar pendaftar adalah konsumen yang berada di wilayah implementasi tahap 1 atau yang sering berpergian ke lokasi tahap 1," mengutip penjelasan Pertamina di website MyPertamina.

  • Pertalite adalah bahan bakar gasoline yang memiliki angka oktan 90.

    Pertalite

  • Pertamina merupakan salah satu perusahaan BUMN yang bertugas mengelola pertambangan minyak dan gas bumi di Indonesia.

    Pertamina

Loading