Daftar Mobil Lebih dari 2.000cc yang Dilarang Pakai BBM Subsidi

Otosia.com Pertamina Patra Niaga sebagai Subholding Commercial and Trading Pertamina menerapkan mekanisme baru untuk meregulasi distribusi bahan bakar bersubdisi.

Mekanisme tersebut mewajibkan para pembeli BBM Pertalite dan Solar untuk menggunakan aplikasi MyPertamina.

Solar Subsidi dengan QR Code Dilanjutkan di 234 Kota dan Kabupaten

Peraturan yang dikaji membatasi pembelian BBM bersubsidi bagi pemilik mobil mewah dengan mesin berkapasitas besar. Lebih tepatnya mobil dengan 2.000cc atau lebih dilarang memakai Pertalite ataupun Solar.

"Yang sudah dikaji, yang tidak boleh adalah kategori mobil mewah yaitu 2.000 cc ke atas," ujar Saleh Abdurrahman, Anggota Komite BPH Migasdisitat seperti dikutip dari Merdeka.com, Jumat (8/7/2022).

(kpl/dit)

Mengacu pada pernyataan tersebut, terpantau ada banyak mobil yang dilarang diisi bahan bakar bersubsidi.

Paling utama adalah pemilik Toyota Kijang Innova maupun Innova Venturer. Salah satu MPV terfavorit di Indonesia ini hanya tersedia dengan pilihan mesin 2.000cc bensin maupun 2.400cc turbo diesel.

Adapun deretan SUV bongsor seperti Toyota Fortuner yang dibekali mesin bensin 2.700cc atau 2.400cc dan 2.800cc diesel, Mitsubishi Pajero Sport yang dibenamkan mesin 2.400cc, serta Hyundai Palisade dengan jantung pacu 2.200cc diesel.

Sementara pada sektor niaga, tercatat Toyota Hilux dan Mitsubishi Triton dilarang diisi Solar. Lalu Toyota HiAce yang disematkan mesin 3.000cc diesel juga dilarang menggfunakan BBM bersubsidi.