Sukses

SPKLU Bakal Melengkapi Kawasan Hunian dan Perkantoran di Cikarang

Otosia.com Pengembang Kota Jababeka Cikarang PT Grahabuana Cikarang menggandeng PT Starvo Global Energi untuk menyediakan stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) atau Electronic Vehicle Charging Station (EVCS) di kawasan tersebut.

SPKLU-SPKLU tersebut nantinya akan ditempatkan pada gedung-gedung komersial, smart manufactures, smart homes serta di area umum dan terbuka.
Dalam proses pembangunan EVCS pihak Starvo Global Energi akan memberikan edukasi kepada masyarakat atau calon pembeli properti baik perumahan, pergudangan dengan menyusun program edukasi elektrifikasi bersamaan dengan tim pemasaran properti Jababeka grup.

"Dengan terwujudnya kerjasama baik ini, diharapkan dapat memberikan kemudahan serta kenyamanan baru bagi warga di Kota Jababeka, sekaligus menjadi salah satu langkah awal kami dalam mewujudkan Smart Township yang siap menyambut datangnya era industry 4.0 dan society 5.0," ujar Sutedja S. Darmono, President Director PT Grahabuana Cikarang.

Video Populer yang Kamu Cari
 (kpl/nzr)

Next

SPKLU menjangkau hunian, perkantoran dan pergudangan

Terdapat 3 bisnis model yang telah disepakati antara kedua pihak, yakni STO (Sell To Operate) difokuskan untuk pengadaan penjualan EV Charger untuk komplek pergudangan smart modern/smart manufacture, SOP (Sell Own Operate) difokuskan untuk pengadaan penjualan EV Charger untuk komplek perumahan smart modern/smart home, dan ITO (Invest To Operate) difokuskan untuk pengadaan pemasangan EV Charger pada gedung-gedung komersial didalam kawasan Kota Jababeka.

Next

"Jangka panjangnya, kedua perusahaan menyepakati untuk membangun Stasiun Pengisian Energi Mobil Listrik di area publik guna menunjang aktifitas perekonomian didalam kawasan dengan mengkolaborasikan bisnis model STO & ITO," ungkapnya.

Kota Jababeka sendiri merupakan kota mandiri modern yang berada di koridor Timur Jakarta. Pengembangan kawasan industri dimulai sejak tahun 1989. Kini Kota Jababeka telah bertransformasi menjadi suatu destinasi bisnis dan hunian yang terintegrasi dengan luas lahan 5.600 hektar.

Loading