Penjualan Tesla Model 3 yang membludak membuat showroom di China sampai kewalahan. Pembelian yang meningkat itu lantaran mobil listrik tersebut sedang didiskon puluhan juta.
OTOSIA.COM - Pembeli Tesla Model 3 membludak di China. Pasalnya, mobil listrik asal Amerika itu didiskon sebesar 8 persen baik model entry-level ataupun long range.
Dilansir dari Carscoops, perwakilan showroom Tesla mengaku pihaknya sampai tak bisa beristirahat. Pembeli terus menerus datang sampai membuat tak punya waktu untuk makan.
Jika dirupiahkan diskon Tesla Model 3 memang cukup menggiurkan. Model 3 entry level didiskon sekitar CNY 21 ribuan atau Rp 45 jutaan (Kurs CNY 1 = Rp 2.187). Dari harga semula CNY 271.550 menjadi CNY 249.900.
1 dari 1 Halaman
Sedangkan Model 3 long range dijual dengan diskon lebih besar, mencapai Rp 70 jutaan. Harga Tesla Model 3 long range awalnya CNY 344.050 menjadi CNY 309.900.
Sementara itu, Reuters melaporkan bahwa Model 3 saat ini akan menggunakan baterai lithium iron phosphate (LFP) yang mana lebih murah ketimbang nickel-cobalt-manganese (NMC) yang dipakai sebelumnya. Hanya saja, pabrikan belum mengungkapkan varian mana yang akan menggunakan baterai tersebut.
Pembelian Tesla Model 3 yang bak kacang goreng di China itu tampaknya tidak terpengaruh oleh video gagalnya sistem pengereman darurat otomatis saat demonstrasi beberapa waktu lalu di China. Kala itu, Tesla Model 3 terlambat berhenti dan tetap menabrak dummy dalam tes pengereman tersebut.