Test Drive Wuling Air ev, Si Mungil Listrik di Mata Pengemudi Wanita

Otosia.com, Jakarta - GIIAS 2022 menghadirkan inovasi baru berupa alokasi area pengetesan kendaraan listrik dalam ruangan, yakni Indoor dan outdoor EV Test Track. Tercatat 11 merek kendaraan roda empat berpartisipasi di program Indoor/outdoor EV Test, salah satunya Wuling.

Selain roda empat, ada pula empat merek dari kendaraan roda dua, yaitu Alva, Pacific E-Series, Segway, dan Selis. Pengunjung yang tertarik untuk mencoba ajang terbaru di pameran GIIAS ini dapat langsung datang ke Hall 10, dan melakukan registrasi melalui aplikasi Auto360.

“Untuk memperkenalkan masyarakat kepada berbagai keunggulan kendaraan listrik, GIIAS 2022 mempersiapkan sebuah area khusus yang berada di dalam ruangan, GIIAS Electric Vehicle (EV) Test Track,” ungkap Rizwan Alamsjah, Ketua III sekaligus Ketua Penyelenggara Pameran Gaikindo.

Menurutnya pada area EV Test Track, pengunjung akan mendapatkan pengalaman langsung berkendara dengan kendaraan listrik, dengan aman dan nyaman.

“Pengunjung akan mendapatkan pendampingan dari para product expert kendaraan listrik, dari masing-masing agen pemegang merek (APM) yang juga akan memberikan berbagai informasi dan edukasi terkait kelebihan dari kendaraan listrik, dan pengalaman berkendara yang benar,” kata dia.

Video Terpopuler yang Wajib Kamu Tonton

powered by

Tes Wuling Air ev

Salah satu yang menjadi kendaraan favorit untuk dites, lebih khususnya bagi pengemudi wanita, adalah mobil elektrik mungil dari Wuling, yakni Wuling Air ev.

Bahkan seorang ibu yang merupakan wiraswasta rela datang dari Bandung ke Tangerang, tepatnya ICE di BSD, tempat penyelenggaraan GIIAS 2022.

"Saya Iin Setyawati, wiraswasta bidang konstruksi. Iya, datang dari Bandung ke sini," ujar ibu berusia 41 tahun ini.

Wuling Air EV menurutnya pas termasuk untuk kebutuhan antar-jemput anak-anak sekolah. Wujudnya yang mungil juga menjadi daya tarik.

"Saya tertarik, apalagi dia lebih efisien, lebih irit, karena dia listrik. Terus, dia mobil mungil. Untuk kita yang ibu-ibu untuk antar-jemput anak itu enak naik yang ini," kata dia.

Ibu dua anak, usia 7 tahun dan 3 tahun, ini juga mengapresiasi kehadiran Wuling Air ev secara harga.

"Dia juga lebih murah dibanding mobil listrik lainnya. Mobil listrik lain kalau menurut saya kemahalan karena kita enggak tahu bagaimana nanti di perjalanannya (selama memilikinya)," akunya.

Langsung DP

Walaupun kecil, Wuling Air ev juga dinilai lumayan nyaman oleh ibu lain yang melakukan test drive di GIIAS ini.

"Kami kan gemuk berempat. So far okelah. Enggak berasa sempit. Anak-anak belakang. Untuk mobil ibu-ibu okelah. Antar kota, ke Tangerang misalnya," ujar ibu bernama Nini.

Menurut Nini Wuling Air ev yang akan lebih akrab dikendalikan bagi mereka yang sudah terbiasa dengan mobil matik ini punya fitur mumpuni seperti Wuling pada umumnya.

"Buat saya yang penting kita tahu matik pada umumnya, parkir, mundur. Bentuknya mobil wanita, untuk ibu-ibu, iya kecil. Fitur oke, seperti Wuling pada umumnya," akunya.

Salah satu fitur yang ia nikmati seperti juga di Wuling adalah kemudahan saat start-stop, misalnya ketika menghadapi lampu merah.

"Rem, otomatis tidak jalan lagi. Begitu gas, jalan lagi. Jadi, enggak perlu repot rem tangan," ujarnya.

Setelah test drive, Ibu Nini pun menegaskan minatnya untuk memiliki mobil elektrik Wuling Air EV ini.

"Saya udah DP," ujarnya ibu rumah tangga usia 50-an tersebut seraya tersenyum.

Pertama kali diperkenalkan ke publik

Wuling Motors untuk pertama kali memamerkan tampilan luar mobil listrik mungil ini kepada publik pada acara Electrify Your World di Central Park, Jakarta, 1 Juni 2022 lalu.

Mobil EV yang resmi luncur pekan depan ini mengaplikasikan bahasa desain future-tech yang memadukan sentuhan masa depan dan teknologi.

"Wuling telah menampilkan kendaraan listrik berbasis GSEV di berbagai ajang pameran otomotif di Tanah Air sejak tahun 2018 sebagai bentuk kesiapan Wuling dalam memasuki era elektrifikasi kendaraan di Indonesia dan dalam waktu dekat kami akan mewujudkannya," ujar Dian Asmahani Brand & Marketing Director Wuling Motors.

Dalam kegiatan pre-launch saat itu Wuling memamerkan sebanyak 5 unit Wuling EV yang mengaplikasikan pilihan warna menarik. Setelah dipamerkan di Central Park, Wuling Air selanjutnya tampil pada pameran kendaraan listrik PEVS yang berakhir Minggu kemarin di JIExpo Jakarta.

Wuling Air EV dijual mulai Rp 238 juta hingga Rp 295 juta.

Solusi transportasi perkotaan

Terkait profil konsumen Wuling Air ev, Wuling Motors menyebut datang dari berbagai kalangan. Namun yang pasti, mobil listrik yang diproduksi di dalam negeri ini bisa menjadi solusi mobilitas perkotaan.

"Konsep dari mobil listrik ini kan buat solusi mobilitas perkotaan jadi profil pembelinya saat ini bervariasi. Bisa jadi dia ibu rumah tangga buat anter anak atau daily mobility, bisa jadi buat profesional atapun anak muda untuk digunakan ke kampus," jelas Dian Asmahani, Brand & Marketing Director Wuling Motors seperti dikutip dari liputan6.com

Untuk mendukung layanan purna jual Air ev, Wuling memberikan garansi umum kendaraan sampai dengan 3 tahun atau 100.000 kilometer.

Biaya servis berkala

Selain itu Wuling turut menyediakan garansi untuk komponen inti yang terdiri dari garansi power battery system assembly, drive motor, dan motor controller hingga 8 tahun atau 120.000 kilometer serta garansi reducer, power distribution unit, dan user connection unit sampai dengan 5 tahun atau 100.000 kilometer.

"Untuk garansi baterai jika kondisi (battery threshold) kurang dari 80 persen," ujar Fanda Dritanto, After Sales Technical Manager Wuling Motors.

Wuling melaporkan, biaya servis berkala Air ev cukup ramah dikantong. Untuk periode 5.000-3.000 kilometer secara total hanya Rp 3.992.000. Sedangkan periode 40.000-70.000 kilometer Rp 2,2 juta. Sementara 80.000-100.000 kilometer Rp 1.792.000.