Otosia.com, Jakarta Toyota HiAce merupakan salah satu kendaraan niaga andalan Toyota. Mobil ini digunakan untuk beragam kebutuhan, mulai dari mobil pengangkut penumpang, pengangkut barang atau bahkan mobil pribadi.
Sementara di Indonesia Toyota HiAce Commuter maupun Premio belum lama ini menerima penyegaran. Kedua mobil bongsor ini disematkan mesin yang lebih ramah lingkungan dengan standar emisi Euro 4.
Baca Juga
Meski baru menerima penyegaran cukup signifikan di tanah air, Toyota dikabarkan sedang menyiapkan HiAce terbaru.
Video Populer yang Kamu Cari
powered by
Mobil listrik
Melansir bestcarweb.jp, Selasa (13/9/2022), Toyota HiAce terbaru sudah tidak lagi menggunakan mesin pembakaran internal.
Model baru HiAce nantinya akan menjadi mobil listrik berbaterai atau Battery Electric Vehicle (BEV) berkode H400. Salah satu alasan mengusung teknologi elektrik adalah sebagai upaya untuk menekan emisi gas buang.
Dengan peralihan ke elektrifikasi, mobil ini juga mengusung sasis baru dari platform Toyota New Global Architecture (TNGA). Lebih tepatnya e-TNGA yang saat ini digunakan pada Toyota bZ4X dan Lexus RZ.
Ubahan lainnya
Penggunaan platform BEV baru ini membuat tempat duduk kursi depan sedikit lebih mundur. Hal ini membuat HiAce terbaru lebih praktis, di mana kapasitas tampungnya lebih besar dibanding model saat ini.
Toyota HiAce terbaru juga akan mendapatkan desain baru, di mana bagian depan menjadi lebih “mancung” dan aspek bodi lainnya dibuat lebih stylish. Belum ada informasi terkait spesifikasi performa untuk HiAce terbaru.
Model baru HiAce listrik diperkirakan akan meluncur pada tahun 2025. Yang menarik model BEV ini akan dijual bersamaan dengan HiAce lama, memberikan pilihan bagi konsumen yang lebih menyukai mobil dengan mesin konvensional.
Toyota HiAce Indonesia
Beberapa waktu lalu PT Toyota Astra Motor (TAM) meluncurkan New HiAce dan New Dyna. Keduanya sudah berstandar emisi Euro 4 dan jawaban atas pelaksanaan aturan ODOL (Over Dimension & Over Loading) untuk kendaraan pengangkut barang.
New HiAce diluncurkan untuk memenuhi kebutuhan industri pariwisata, travel, kesehatan dan sebagainya dengan meningkatkan kinerja mesin dan improvement pada beberapa fitur. Sementara New Dyna untuk memenuhi kebutuhan kendaraan logistik dengan mesin mumpuni dan berdesain lebih gagah.
"Baik New HiAce dan New Dyna kini juga telah lolos uji emisi Euro 4 sesuai dengan regulasi yang ditetapkan oleh pemerintah," kata Susumu Matsuda, Presiden Direktur PT Toyota Astra Motor (TAM).
Penyegaran HiAce
Toyota meningkatkan kinerja mesin diesel pada HiAce Commuter dengan memasang power unit 1KD-FTV 2.982 cc bertenaga 136 PS pada 3.400 rpm dan torsi 30,6 Kgm pada 1.200 - 2.400 rpm, disalurkan melalui transmisi manual ke roda belakang.
Beberapa penyegaran lain yang diberikan pada HiAce Commuter 16-seater, di antaranya tampilan eksterior, terdapat New Electric-Retractable Outer Mirror, New LED Foglamp, serta pilihan warna Silver Metallic dan White.
Untuk memudahkan parkir, didukung dengan New Parking Sensor. Terdapat juga tambahan fitur USB Charging sebanyak 4 ports.
HiAce Commuter juga dilengkapi dengan fitur keamanan seperti 3-Points Seat Belt di seluruh bangku, Dual SRS Airbags, dan rem ABS+BA dengan piringan cakram di roda depan sebagai safety features.
HiAce Premio
Sementara pada tipe tertinggi HiAce Premio tetap mengandalkan mesin 1GD-FTV 2.800 cc 4 silinder VNT Intercooler dengan transmisi manual 6-speed dan sudah memenuhi aturan emisi Euro4.
Dapur pacu bawaannya menghasilkan tenaga hingga 176,8 PS pada 3.400 rpm dan torsi 42,8 Kgm pada 1.400 - 2.600 rpm.
HiAce Premio juga mendapatkan tambahan New Parking Sensor. Sementara fiturnya kini dilengkapi dengan USB Charging sebanyak 4 ports, New Parking Camera, dan Display Audio AVX 7 Inch guna memenuhi kebutuhan hiburan seluruh penumpang. Sebagai model paling mewah, HiAce Premio memiliki 10 Rear Seat Number and Arrangement.