Otosia.com, Jakarta Tren ketertarikan terhadap mobil listrik terus naik tiap tahunnya. Mulai tahun 2021, banyak merek yang memperkenalkan kendaraan berbasis listrik, mulai dari mobil hybrid hingga Battery Electric Vehicle (BEV).
Salah satunya adalah Toyota yang tercatat merilis beragam mobil listrik, di antaranya Toyota Innova Zenix terbaru yang menyandang mesin hybrid dan Toyota bz4x sebagai mobil listrik pertama dari merek tersebut.
Baca Juga
Di luar Indonesia, Toyota juga kerap memperkenalkan mobil ramah lingkungan. Sebagai contoh adalah Hilux pikap BEV di Thailand, sedan bz3 di Tiongkok serta Toyota Mirai yang menggunakan bahan bakar berbasis hidrogen.
Video Terpopuler yang Kamu Cari
powered by
Dua mobil ikonik
Belum lama ini Toyota memperkenalkan dua mobil nol emisi baru pada gelaran modifikasi otomotif Tokyo Auto Salon. Melansir carscoops.com, Selasa (17/1/2023), Toyota menghadirkan mobil listrik dengan basis dari sports car ikonis Toyota AE86.
Kedua mobil sports ini terbilang ikonis, lantaran kental sebagai mobil dengan bodi ringan dan handling serba asyik. Lalu mesin empat silinder berkode 4A-GE bawaannya terkenal mempunyai nada dan suara yang khas.
Toyota menghadirkan dua model ramah lingkungan, yakni AE86 BEV dan AE86 dengan basis bahan bakar hidrogen.
AE86 BEV
Mobil pertama adalah Toyota "Levin" AE86 BEV Concept. Mobil yang dipopulerkan oleh kartun anime Initial D ini minim menerima ubahan tampilan, masih terlihat khas dengan bentuk bodi standar serba mengotak dan mempunyai lampu pop up headlights.
Varian ini mengandalkan baterai dari Prius PHEV dan motor listrik berasal dari Tundra HEV. Spesifikasinya mencatat semburan tenaga sebesar 91.7 hp dan torsi 190 Nm. Yang menarik, meski berbasis mobil listrik, AE86 BEV tersedia dengan transmisi manual 6 percepatan.
Selain berganti dapur pacu, Toyota memberikan beberapa modifikasi pemanis. Sebagai contoh penggunaan shock breaker dari Bilstein, rem dari Endless, setir merek Nardi, kursi resing dari Bride dan pelek Watanabe berukuran 14 inci.
AE86 Hidrogen
Sementara model hidrogennya masih menggunakan mesin yang sama seperti "Trueno" AE86 pada umumnya. Toyota menyebut model ini sebagai AE86 H2 Concept.
Pada dasarnya mesin 1.600cc empat silinder berkode 4A-GEU dirombak total untuk bisa diisi bahan bakar hidrogen. Konsep ini sama seperti Toyota GR Corolla yang menggunakan mesin pembakaran internal biasa, namun disetel untuk membakar hidrogen.
Toyota tidak mengungkapkan berapa tenaga dan torsi yang dihasilkan setelah menggunakan bahan bakar hidrogen. Namun mengingat GR Corolla Hydrogen mempunyai spesifikasi yang mirip dengan model konvensionalnya, boleh jadi AE86 ini mempunyai hasil yang sama.
Artinya mesin ikonik ini bisa jadi menghasilkan output 120 PS dengan torsi 131 Nm atau menyemburkan tenaga sekitar 160 PS dan torsi puncak 162 Nm seperti pada 4A-GE 20-valve “Silver Top” yang diperkenalkan pada tahun 1991.
Sebatas pengenalan
Meski masih banyak misteri terkait spesifikasi kedua AE86 unik ini, Toyota hanya menampilkan mobil ini sebatas showcase dari pencapaian teknologi nol emisi mereka saat ini.
Alhasil belum ada informasi lebih lanjut apakah kedepannya Toyota akan membawa konsep ini dalam produksi masal atau tersedia sebagai pilihan aftermarket, di mana pemilik Toyota AE86 bisa melakukan modifikasi yang sama.