Otosia.com, Jakarta Ketika sedang dalam perjalanan jauh naik mobil atau kendaraan lain sangat dianjurkan untuk memohon keselamatan kepada Allah SWT. Caranya tentu dengan memanjatkan doa perjalanan jauh naik mobil dan kendaraan lain.
Lebih penting lagi, membaca doa untuk mengharapkan perlindungan dari Allah SWT. Sebab, kita tidak akan pernah tahu hal apa saja yang bisa terjadi khususnya selama di perjalanan. Untuk itu, sudah sepatutnya kita meminta perlindungan kepada Allah sebagai sebaik-baiknya Maha Pelindung bagi seluruh umat.
Dengan membaca doa, kita juga akan lebih tenang saat berada di perjalanan. Nah, berikut ini rangkuman doa perjalanan jauh naik mobil atau kendaraan lain dilansir dari laman NU Online, Gramedia, dan berbagai sumber lain pada Rabu (25/1/2023).
Video Populer yang Kamu Cari
powered by
Doa saat Keluar Rumah
Sebelum berangkat bepergian atau keluar rumah disunnahkan untuk selalu membaca doa keluar rumah. Berikut adalah bacaan doanya:
بِسْمِ اللَّهِ، تَوَكَّلْتُ عَلَى اللَّهِ، لاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللَّهِ
Bismillaah, tawakkaltu 'alallaah, laa haula wa laa quwwata illaa billaah
Artinya: "Dengan nama Allah, aku bertawakkal kepada Allah, tiada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah"
Doa Naik Kendaraan Darat/Mobil
Dilansir dari laman gramedia, disebutkan jika Imam Nawawi mengutip riwayat Abu Dawud, At-Tirmidzi, dan An-Nasai dari Sayyidina Ali Radhiyallahu ‘anhu terkait doa berkendaraan. Orang yang naik kendaraan darat dianjurkan untuk membaca sejumlah doa sebagai berikut.
- Baca Basmalah terlebih dulu
- Selanjutnya, diikuti dengan membaca doa, yaitu:
اَلْحَمْدُ للهِ، سُبْحَانَ الَّذِي سَخَّرَ لَنَا هَذَا وَمَا كُنَّا لَهُ مُقْرِنِينَ وَإنَّا إِلَى رَبِّنَا لَمُنْقَلبُونَ اَلْحَمْدُ للهِ اَلْحَمْدُ للهِ اَلْحَمْدُ للهِ اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ سُبْحَانَكَ إِنِّي ظَلَمْتُ نَفْسِيْ فَاغْفِرْلِيْ فَإِنَّهُ لاَيَغْفِرُ الذُّنُوْبَ إِلاَّ أَنْتَ
Alhamdulillah subhanalladzi sakhkhoro lana hadza wa ma kunna lahu muqrinina wa inna ila rabbina lamunqalibun
Artinya: "Segala puji bagi Allah/Maha Suci Tuhan yang telah menundukkan semua ini bagi kami. Padahal, kami sebelumnya tidak mampu menguasainya. Sungguh, kami akan kembali kepada Tuhan kami,"
- Alhamdulillah (tiga kali)
- Allahu akbar (tiga kali)
Selanjutnya, membaca doa berikut:
Subhanaka inni zhalamtu nafs faghfirl fa innah la yaghfiruz dzunuba illa anta
Artinya: "Maha suci Engkau, sungguh aku menganiaya diriku, maka ampunilah aku. Sungguh, tidak ada yang mengampuni dosa selain Engkau,"
Doa Naik Kendaraan Udara
Bepergian dengan pesawat sebagai jalur udara bacaan doanya pun sedikit berbeda. Bacaan doa naik kendaraan udara yang bisa diamalkan adalah:
Allaahumma hawwin ‘alainaa safaranaa hadzaa wathwi ‘annaa bu’dahu allaahumma anta ashshoohibu fissafari walkholiifatu fil-ahl
Artinya: "Ya Allah, mudahkanlah kami berpergian ini, dan dekatkanlah kejauhannya. Ya Allah yang menemani dalam berpergian, dan Engkau pula yang melindungi keluarga,"
Doa Naik Kapal Laut
Adapun ketika bepergian dengan naik kapal laut atau jalur laut, umat muslim dianjurkan membaca doa sebagai berikut:
Bismillaahi majreehaa wa mursaahaa inna robbii laghofuurur rohiim
Artinya: "Dengan nama Allah yang menjalankan kendaraan ini berlayar dan berlabuh. Sesungguhnya Tuhanku benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang"
Sunnah saat Naik Kendaraan
Selain doa, ada pula beberapa sunnah-sunnah Rasulullah SAW yang bisa diamalkan ketika sedang naik kendaraan. Tidak hanya menambah pahala, hal ini juga bertujuan memberikan kenyamanan dan keamanan ketika bepergian.
Sunnah yang bisa Diteladani
1. Bacalah takbir (allahu akbar) saat tanjakan dan bacalah tasbih (subhaanallah) ketika jalan turunan
2. Jangan membawa barang yang terlalu banyak hingga membebani kendaraan
3. Istirahat saat diperlukan, jika perlu carilah rest area dan jangan paksakan untuk tetap berkendara saat mengantuk
4. Berkendaralah dengan santun dan tidak ugal-ugalan di jalan
5. Jika menaiki kendaraan umum, naiklah dengan mendahulukan kaki kanan dan turun dengan kaki kiri.
6. Saat turun dari kendaraan, ucapkanlah hamdalah (alhamdulillah).
Ajaran Rasulullah SAW
Dalam sebuah hadis disebutkan ketika Rasulullah SAW duduk di atas kendaraannya, dia lalu bertakbir. Rasulullah SAW bertakbir sebanyak tiga kali, membaca hamdalah tiga kali, dan tahlil sekali.
Setelah itu, Rasulullah SAW menyandarkan punggungnya sembari tertawa dan menoleh ke arahnya (Ibnu Abbas) seraya berkata:
"Tidak sekali-kali seorang muslim mengendarai kendaraannya, lalu melakukan seperti apa yang telah kulakukan, melainkan Allah SWT. Memandang ke arahnya dengan tertawa (penuh rida) sebagaimana aku tertawa kepadamu,"
Penulis: Khulafa Pinta Winastya
Sumber: Merdeka.com