Sri Mulyani Copot Rafael Alun Trisambodo dari Jabatannya, Ternyata Hanya Punya 2 Mobil Saja

Otosia.com, Jakarta Mario Dandy Satriyo menjadi pelaku penganiayaan anak pengurus pusat GP Ansor David. Akibat ulahnya itu David mengalami luka serius hingga koma berhari-hari.

Atas tindakan keji anaknya itu, Rafael Alun Trisambodo selaku ayah Mario langsung meminta maaf. Tak hanya itu saja, Sri Mulyani mencopotnya dari jabatannya Direktorat Jenderal Pajak.

Langkah ini diambil setelah Inspektorat melakukan pemeriksaan kewajaran aset dan harta yang dimiliki Rafael pada Kamis 23 Februari 2023.

"Saya sudah instruksikan kepada Inspektorat Jenderal untuk melakukan pemeriksaan harta kekayaan dan dalam hal ini kewajaran dari harta dari saudara RAT. Maka mulai hari ini saudara RAT saya minta untuk dicopot dari tugas dan jabatannya," ujar Sri Mulyani saat melakukan konferensi pers secara virtual, Jumat (24/2) yang dikutip dari Merdeka.com.

Harta

Berdasarkan laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara atau LHKPN yang dirilis di laman KPK, Rafael Alun diketahui sebagai pejabat Kemenkeu dengan total kekayaan fantastis. Ia tercatat memiliki harga mencapai Rp56.104.350.289.

Kekayaannya ini sendiri didominasi tanah dan bangunan senilai Rp51 miliar. Hartanya ini Tersebar di Sleman, Manado, hingga Jakarta Barat.

Kemudian ia masih memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp420 juta dan surat berharga Rp1,5 miliar.

Koleksi Mobil

Kemudian Rafael Alun hanya memiliki dua mobil, yakni Toyota Camry tahun 2008 senilai Rp125 juta dan Toyota Kijang tahun 2018 senilai Rp300 juta.

Ia masih memiliki kas dan setara kas senilai Rp1,3 miliar. Kemudian masih memiliki harta lainnya senilai Rp419 juta. Menariknya Rafael Alun tak memiliki hutan sama sekali.

Mundur Jadi Wakil Bupati Indramayu, Intip Koleksi Mobil-motor Lucky Hakim

Secara mengejutkan Wakil Bupati Indramayu Lucky Hakim mundur dari jabatannya. Hal ini ditengarai karena dirinya tak mampu melaksanakan amanah yang telah diberikan masyarakat.

Pengunduran dirinya pun sudah diterima oleh Ketua DPRD Kabupaten Indramayu dan mengatakan akan memprosesnya setelah masa reses. Saefudin sendiri mengatakan jika surat pengunduran Lucky Hakim diserahkan sendiri olehnya.

"Sekarang sedang masa reses, jadi setelah ini akan kami bahas, kami kaji sesuai dengan aturan yang berlaku," ujarnya mengutip dari Antara.

Harta

Aktor sekaligus penulis ini tergolong pejabat dengan kekayaan fantastis. Berdasarkan laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara atau LHKPN yang dirilis di laman KPK, Lucky Hakim memiliki total kekayaan mencapai Rp11.776.500.000.

Hartanya didominasi tanah dan bangunan senilai Rp13,4 miliar. Hartanya ini tersebar di Sukabumi, Cianjur, Depok, Jakarta Barat, Bekasi, hingga Indramayu.

Kemudian ia masih memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp411.500.000. Ada juga kas dan setara kas senilai Rp260 juta.