Hyundai Daftarkan Nama 'Stargazer X', Siap Hadirkan Versi LSUV?

Paten nama “Stargazer X” bisa dilihat pada situs Pangkalan Data Kekayaan Intelektual (PDKI). Pada nomor permohonan DID2023008853, terdaftar nama “Stargazer X”. Paten ini didaftarkan oleh Hyundai Motor Company, pada tanggal 1 Februari 2023 kemarin.

Adanya huruf “X” bisa jadi menandakan sebuah SUV, lantaran huruf ini juga bisa disebut sebagai simbol “Cross”. Dengan demikian, boleh jadi varian LSUV dari mobil ini menyandang nama “Stargazer Cross”.

Selain paten nama, kehadiran Stargazer versi SUV juga terlihat pada daftar Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB), di situs Samsat DKI Jakarta.

Pada kategori Minibus Hyundai tahun 2023, terdaftar dua model baru tanpa nama resmi. Kedua mobil ini terdaftar di nomor 13 dan 14, sama-sama menggunakan kode nama “KS X”. Yang berbeda, salah satu modelnya menyandang kode “GLS” dan yang lain disebut “TOP”.

Sebagai informasi, Hyundai Stargazer sendiri disebut dengan kode “KS”. Alhasil, boleh jadi kedua mobil misterius Hyundai ini merupakan versi LSUV dari Stargazer.

Jika dilihat dari perbandingan nilai NJKB-nya, varian “TOP” bisa jadi tipe tertingginya dan “GLS” diposisikan lebih rendah. Keduanya sama-sama menggunakan penggerak roda depan dan hanya tersedia dengan transmisi otomatis.

Untuk komparasi harga, harga NJKB kedua mobil ini cukup berdekatan dengan Stargazer tipe Prime. KS X GLS mempunyai nilai Rp 205 juta, sedangkan KS X TOP dibanderol Rp 219 juta.

Jika Stargazer Prime saat ini dijual seharga Rp 311,8 juta dengan NJKB Rp 209 juta, maka kemungkinan Stargazer SUV tipe GLS dijual sekitar Rp 300 jutaan. Lalu tipe TOP bisa dipasarkan pada angka lebih dari Rp 320 jutaan.

Desas-desus terkait kehadiran versi LSUV dari Stargazer sempat dibahas sebelumnya. Bahkan pihak Hyundai sendiri mengaku tertarik untuk meluncurkan model Stargazer dengan gaya bodi mobil SUV.

Simon Loasby, Head of Hyundai Style, Hyundai Motor Company (HMC), sempat mengungkapkan bahwa Hyundai tidak menutup kemungkinan adanya versi SUV dari Stargazer.

Namun kehadiran versi SUV dari mobil ini terbilang bergantung pada ketertarikan dan kebutuhan masyarakat.

"Berikan kami waktu. Saya suka ide itu. Saya tentunya tidak bisa mengungkapkan apa yang kami kembangkan saat ini. Tetapi makin tinggi ketertarikan masyarakat terhadap ide itu, semakin besar kemungkinan model 'cross' diwujudkan," tukas Simon.

Hyundai Stargazer memiliki tampilan yang futuristis dan dilengkapi dengan fitur serta teknologi terkini.

Mobil ini memiliki lampu depan dan belakang LED, pelek two tone yang unik, speedometer digital, head unit yang dapat terkoneksi dengan handphone, captain seat di baris kedua, ambient lighting, serta perangkat keselamatan Hyundai SmartSense.

Stargazer ditenagai oleh mesin 1.500cc naturally aspirated yang mampu menghasilkan tenaga sebesar 115 hp dan torsi sebesar 14.7 kgm. Seluruh tenaga dari mesin ini disalurkan ke roda depan (FWD) melalui transmisi manual 6 percepatan atau girboks otomatis IVT.

Untuk harga, LMPV ini dibanderol mulai dari Rp 247,2 juta untuk tipe Active MT. Sementara varian tertinggi Stargazer Prime IVT dengan captain seat dan warna two tone mencapai Rp 314,3 juta.