Sukses

Ramai Skandal Pemalsuan Tes Tabrak Vios-Ayla, Daihatsu Indonesia Beri Penegasan

Otosia.com, Jakarta Skandal tes tabrak kembaran Ayla di Malaysia yang dinamai Perodua Axia dan Toyota Vios di negeri jiran tengah merebak.

Daihatsu, seperti dikabarkan Paultan dan sejumlah media Malaysia baru saja mengonfirmasi bahwa mereka telah melakukan “kesalahan” dalam uji keselamatan kecelakaan yang dilakukan untuk aplikasi persetujuan regulasi mobil-mobil ini.

Uji tes yang dimaksud sendiri bukan hanya untuk kembaran Ayla di Malaysia yang dinamai Perodua Axia dan Toyota Vios.

Jumlahnya secara total ada empat model. Selain Perodua Axia 2023, Toyota Vios (yang dilabeli dengan Yaris Ativ di Thailand dan pasar lainnya), Toyota Agya, dan model yang baru akan diluncurkan.

 

Sudah Diakui

Anak perusahaan Toyota di Malaysia disebut mengakui tindakan tersebut dalam sebuah pernyataan, dan menambahkan bahwa sejauh ini lebih dari 88.000 unit model yang terpengaruh.

Unit-unit dengan jumlah tersebut seperti dikabarkan telah terjual di Malaysia, Thailand, Indonesia, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Kuwait, dan Meksiko. Namun, mereka menegaskan juga bahwa pengiriman terbaru telah ditangguhkan.

“Kami sungguh-sungguh meminta maaf karena telah mengkhianati kepercayaan pelanggan kami dan pemangku kepentingan lainnya dan telah menyebabkan ketidaknyamanan dan kekhawatiran yang besar,” demikian pernyataan dari pihak Daihatsu di Malaysia.

Pernyataan terpisah pun datang dari Toyota. Akio Toyoda, Ketua Dewan Toyota, mengatakan bahwa kesalahan Daihatsu adalah masalah keselamatan yang merupakan aspek terpenting dalam kendaraan.

"Kami menganggap ini sebagai tindakan yang benar-benar tidak dapat diterima yang mengkhianati kepercayaan pelanggan kami. Karena masalah ini terjadi pada mobil penumpang merek Toyota, kami yakin masalahnya tidak terbatas pada Daihatsu saja,” kata Akio Toyoda.

Problem Lapisan Pintu

Akio Toyoda terkait hal ini mengatakan akan mulai dengan melakukan penyelidikan terperinci dan mengumpulkan fakta secara menyeluruh untuk memahami situasinya, menentukan penyebab sebenarnya, dan bekerja dengan sebaik mungkin untuk mencegah hal ini terulang.

Ia juga berjanji akan menginformasikan kepada publik secara tepat waktu mengenai fakta-fakta yang dipelajari melalui investigasi.

Apa yang sebenarnya dipermasalahkan? Daihatsu menyebutkan bahwa "lapisan dalam pintu kursi depan dimodifikasi secara tidak benar.

Tidak hanya itu, menurut pengakuan mereka, ada pelanggaran prosedur dan metode pengujian tabrakan samping yang diatur oleh peraturan.

Menurut Reuters, trim pintu pada kendaraan yang terkena dampak telah dimodifikasi dengan "takik" untuk meminimalkan risiko panel pintu dari kondisi pecah dengan ujung yang tajam dan menyebabkan cedera saat kantung udara samping dipasang. Modifikasinya, yaitu takik, dan ini tidak ada pada kendaraan produksi.

Dengan pengiriman baru yang telah ditangguhkan, Daihatsu, bersama dengan Toyota, akan menguji ulang (tes tabrakan samping) di hadapan otoritas inspeksi dan sertifikasi, dan jika dipastikan bahwa kinerja dampak samping sesuai dengan peraturan, kami akan melanjutkan pengiriman.

Daihatsu Astra Beri Tanggapan

Kabar skandal tes tabrak kembaran Ayla di Malaysia yang dinamai Perodua Axia dan Toyota Vios tak ayal sampai pula di Indonesia.

Tidak bisa dihindari, Indonesia punya Daihatsu Ayla dan juga Toyota Vios sendiri sehingga tidak luput untuk disandingkan dengan problem tersebut.

Pihak PT Astra Daihatsu Motor sendiri kemudian memberikan tanggapan. Daihatsu Astra memberikan jaminan bahwa pengguna di Indonesia tidak perlu khawatir akan hal ini.

"Untuk Daihatsu yang dipasarkan di Indonesia tidak terdampak terhadap masalah ini. Jadi pelanggan tetap dapat menggunakan kendaraan dengan aman dan nyaman," ujar Sri Agung Handayani, Marketing Director & Corporate Planning and Communication Director PT Astra Daihatsu Motor.

Loading