Otosia.com, Jakarta Yaris Cross menjadi satu anggota keluarga baru bagi Toyota Indonesia. Peluncurannya tidak terlepas dari situasi saat ini ketika industri otomotif Indonesia mulai memasuki era elektrifikasi.
Ditandai dengan banyaknya kebijakan pemerintah yang mengarah pada penggunaan teknologi elektrifikasi yang ramah lingkungan untuk mengurangi emisi karbon, Toyota pun menyambutnya dengan Yaris Cross yang hadir antara lain melalui pilihan Hybrid EV.
Baca Juga
Pilihan ini melenkapi jajaran EV Toyota di Indonesia setelah sebelumnya menghadirkan All-New Kijang Innova Zenix Hybrid EV sebagai kendaraan elektrifikasi Toyota pertama yang diproduksi lokal.
Sementara Yaris Cross adalah full Hybrid EV pertama di B-segment yang juga melengkapi line-up SUV Toyota di Indonesia.
Video Populer yang Kamu Cari
powered by
Urban SUV
Yaris Cross atau yang saat ini dinamai lengkap All-New Yaris Cross membawa konsep “Solid & Dynamic”. Berkarakter khas SUV Toyota dengan kabin kompak yang memaksimalkan volume interior, mobil ini sejatinya mengusung tema Urban SUV Meets Adventure.
"All-New Yaris Cross berupaya menghadirkan rasa proudful bagi pemiliknya dengan mengambil pendekatan unik memadukan dua konsep youthful dan fun to drive, serta dipadukan dengan keandalan dan ketangguhan sebuah crossover. Sekaligus, memberikan solusi mobilitas yang ramah lingkungan,” kata Chief Engineer All-New Yaris Cross, Toru Uda.
Dengan konsep itu, All-New Yaris Cross memiliki dimensi panjang 4.310 mm, lebar 1.770 mm, tinggi 1.615 mm, dan wheelbase 2.620 mm dengan high rocker panel height 260 mm.
Ditambah overhang depan-belakang sempit dengan approach angle 19 derajat dan departure angle 28 derajat, "light off-roader" ini dapat melintasu berbagai kondisi jalan dengan aman, didukung radius putar 5,2 meter.
Lebih Hemat BBM Dibanding Avanza
All-New Yaris Cross dilengkapi pilihan hybrid engine yang didampingi oleh opsi gasoline engine. Keduanya sama-sama berkapasitas 1.500 cc 4 silinder. Dapur pacu hybrid menghasilkan tenaga 82 kW, dilengkapi EV Mode dan transmisi CVT yang bersinergi dengan motor listrik untuk menggerakkan as roda depan.
Aplikasi Toyota Hybrid System (THS) disertai pengembangan pada motor listrik dan pemakaian baterai Lithium-Ion. Penggunaan baterai Lithium-Ion sebagai yang pertama pada Hybrid EV Toyota di Indonesia, diklaim lebih tahan suhu kerja ekstrem dan berukuran lebih kompak.
Penempatan baterai hybrid di bawah bangku penumpang belakang membuatnya tidak sampai mengurangi kapasitas bagasi atau kabin penumpang.
Harga
Toyota belum mengumumkan harga resmi, namun All-New Yaris Cross diestimasikan dibanderol antara Rp 300-400 jutaan.
"Soal efisiensi, komparasi efisiensi bahan bakar HEV itu 1:30. Kayaknya di atas rata-rata konsumsi mobil bensin biasa. Jadi, bensin irit, di tambah hybrid jadi lebih irit lagi. Lebih irit dari Avanza. (Mesin satu basis tetapi) harusnya lebih irit karena lebih kecil dan juga ringan," kata Anton Jimmy Suwandi, Marketing Director PT Toyota-Astra Motor.