Otosia.com, Jakarta Mantan Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) masih rajin berkomentar terkait perkembangan politik saat ini. Bahkan ia turut menyoroti ketika Partai Demokrat merasa dikhianati oleh Partai Nasdem terkait terpilihnya Cak Imin sebagai cawapres Anies Baswedan.
Sosok SBY tentu masih memiliki pengaruh besar di kancah polisi tanah air. Apalagi ia memiliki pengalaman segudang di dunia pemerintahan, termasuk di TNI.
Ketika masih di militer ayahanda Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ini memiliki prestasi gemilang. Nah, di era kemiliterannya ia diketahui memiliki dua mobil bersejarah.
Video Terpopuler yang Wajib Kamu Tonton
powered by
Mobil Klasik
Dua mobil paling bersejarah SBY ini diketahui dari postingan akun Instagram @sbyudhoyonoachvs pada 28 Januari 2023 lalu. Mobil dini dipakai saat menjadi Komandan Brigif Linud 17 Kujang Kostrad dan Komandan Batalyon 744.
Dikabarkan juga bahwa kedua mobil klasil kenangan SBY tersebut akan turut dipajang di Museum & Galeri SBY-Ani di Pacitan, Jawa Timur.
"InsyaAllah akan dipanjang sebagai memorabilia di "Museum & Galeri SBY-Ani" yang terletak di Kabupaten Pacitan," tulis akun tersebut.
Desainnya Ikonik
Ada 4 foto yang diunggah oleh akun tersebut. Dalam foto pertama SBY menunggangi mobil bersejarahnya itu. Mobil atap terbuka dengan warna krem.
Tak lupa, AHY turut menemani ayahnya, ia berdiri di samping jok kemudi. Mereka dikelilingi oleh beberapa orang, termasuk dari anggota militer berseragam lengkap.
Untuk mobil kedua sendiri, merupakan keluaran Isuzu dengan warna hijau tua. Diduga mobil itu merupakan model MPV dan SBY turut berpose di depannya untuk mengabadikan momen tersebut.
Postingan Foto
View this post on Instagram
Intip Koleksi Mobil dan Motor Cak Imin yang Jadi Cawapres Anies Baswedan Secara Mendadak
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar alias Cak Imin dikabarkan menjadi calon wakil presiden (cawapres) Anies Baswedan. Kabar ini tentu sangat mengejutkan, apalagi PKB sendiri sudah lama berkoalisi dengan Gerindra.
Kabar mengejutkan ini sendiri semakin membuat drama jelang pemilihan presiden kian memanas. Pasalnya Partai Demokrat merasa dikhianati, sebab tak diberitahu perihal cawapres Cak Imin.
Hal ini sendiri diketahui dari pernyataan Partai Demokrat yang diunggah di akun Instagram resmi mereka @pdemokrat pada Kamis (31/8/2023). "Pernyataan Pers Sekjen Partai Demokrat Jakarta, 31 Agustus 2023," tulisnya.
Keputusan Surya Paloh
Dalam pernyataan itu, disebutkan bahwa pemilihan Cak Imin sebagai cawapres Anies diputuskan secara sepihak oleh Surya Paloh. Bahkan hal ini sendiri sudah dikonfirmasi kepada Anies dan diakui benar adanya.
"Hari ini kami melakukan konfirmasi berita tersebut kepada Anies Baswedan, ia mengonfirmasi bahwa berita tersebut adalah benar. Demokrat "dipaksa" menerima keputusan itu (fait accompli)," keterangan tertulis.
Ada banyak poin yang ditulis dalam pernyataan tersebut. Pada kesimpulan yang ada, Partai Demokrat menilai keputusan sepihak ini sebagai bentuk pengkhianatan terhadap kesepakatan yang telah disetujui.
"Demikian fakta kronologis ini disampaikan. Rentetan peristiwa yang terjadi merupakan bentuk pengkhianatan terhadap semangat perubahan; pengkhianatan terhadap Piagam Koalisi yang telah disepakati oleh ketiga Parpol; juga pengkhianatan terhadap apa yang telah disampaikan sendiri oleh Capres Anies Baswedan, yang telah diberikan mandat untuk memimpin Koalisi Perubahan," bunyi pernyataan tersebut.
Harta Cak Imin
Sorotan tajam tentu mengarah kepada Cak Imin, selaku cawapres yang dipilih oleh Surya Paloh. Pimpinan PKB tersebut pun sudah lama berkecimpung di dunia politik dan pemerintahan.
Terlepas dari hal itu, Cak Imin sendiri berdasarkan laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) yang dirilis laman KPK memiliki harta senilai Rp27,2 miliar.
Harta yang dilaporkan awal 2023 itu didominasi tanah dan bangunan yang ada di Jakarta Selatan senilai Rp24, 7 miliar.
Koleksi Mobil dan Motor
Kemudian Cak Imin diketahui memiliki koleksi kendaraan mewah. Tercatat ia memiliki satu mobil Toyota Alphard. MPV miliknya merupakan keluaran tahun 2009 dengan nilai Rp250 juta.
Ada juga motor Piaggio lansiran tahun 2007 dengan nilai Rp9 juta. Sehingga total harta alat transportasi dan mesin senilai Rp259 juta.
Lalu Cak Imin masih memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp171.500.000. Ada juga kas dan setara kas senilai Rp2,1 miliar.