Sukses

Cover Mobil Cepat Bulukan dan Rusak? Begini Cara Mengantisipasinya

Otosia.com, Jakarta Banyak hal yang bisa dilakukan untuk melindungi kendaraan dari cuaca ekstrem, gesekan maupun debu. Salah satunya adalah penggunaan cover

Merawat bodi kendaraan agar tetap terlindungi adalah dengan cara memilih cover mobil yang berkualitas.

Namun meskipun sudah memilih bahan yang berkualitas, pemilik kendaraan tetap harus menjaga cover mobil agar tetap awet atau tahan lama. Salah satunya adalah dengan membersihkannya dengan benar.

Berikut tips yang ampuh untuk merawat cover mobil.

Video Terpopuler yang Wajib Kamu Tonton

 

 

Bahan Lembut dan Jangan Terlau Sering Dicuci

Meski berfungsi melindungi kendaraan, cover atau penutup mobil tetap harus dibersihkan.

Cara untuk membersihkannya dengan menggunakan bahan yang lembut seperti spons dan kanebo terutama untuk cover mobil yang basah.

Sedangkan untuk cover mobil yang kering, pemilik kendaraan bisa menggunakan kemoceng agar selalu terhindar dari debu.

Namun mencuci cover mobil dapat menurunkan daya tahan coating anti air. Karena itu hindari mencuci cover secara sering dengan sabun karena dapat mengurangi daya tahan waterproof yang dapat menyebabkan air tidak cepat turun ketika terkena hujan.

“Cover dapat dicuci ketika terdapat noda atau kotoran yg menempel. Selain itu, cara pencuciannya juga cukup dengan air yang mengalir,” ujar Ari Wibowo selaku CEO dari CoverSuper Indonesia.

 

Memastikan Cover Kering

Banyak pemilik cover yang masih melupakan bagian penting ini. Padahal cara ini ampuh melindungi cover dari jamur dan bercak noda.

Selalu pastikan cover benar-benar kering setelah dicuci atau hendak digunakan karena jika masih ada embun, maka ketika dipakaikan pada mobil akan membuat bodi mobil basah yang dapat mengakibatkan kerusakan pada cat mobil.

Ketika mobil digunakan tentu pengguna juga harus memperhatikan bagaimana cara menyimpan dan melipat cover mobil dengan benar.

“Caranya cukup simpel. Tarik cover mobil dari depan dan dari belakang. Kumpulkan cover mobil dari berbagai sisi ke atas mobil, setelah itu lipat menjadi satu dan gulung dengan rapi,” jelas Ari. 

Untuk memudahkan kamu dalam menyimpan gunakan tas khusus atau bisa memilih CoverSuper sebagai cover mobil dan dilengkapi dengan tas portable sehingga mudah disimpan.

Coating Belum Kering Sempurna

Setelah membeli mobil baru atau melakukan perawatan bodi kendaraan, tidak sedikit pemilik kendaraan tidak sabar ingin memasang cover agar mobil aman dari debu, panas matahari, maupun hujan.

Sayangnya, setelah melakukan perawatan bodi kendaraan seperti poles, coating, wax, dan sebagainya, cat kendaraan menjadi lebih sensitif.

Akibatnya, warna dari cover kadang menempel atau luntur pada bodi kendaraan. Karena itu disarankan untuk menunggu 2-3 bulan setelah perawatan sebelum menggunakan cover kendaraan.

Melewati Masa Pakai

Cover kendaraan juga memiliki masa pemakaian yang efektif. Jika Anda menggunakan cover kendaraan yang sama selama bertahun-tahun, tentu saja kondisi cover sudah tidak prima. Selain perlindungannya semakin tidak maksimum, cover yang sudah terlalu lama dipakai akan pudar dan berisiko luntur. Lama masa pemakaian tergantung dari penggunaannya.

Cover indoor dan outdoor berbeda. Jika cover indoor dipakai di luar ruangan, tentunya masa pemakaiannya jadi lebih pendek, dan potensi warna cover memudar jadi lebih tinggi.

Cover yang baik umumnya bertahan sampai 2 tahun untuk pemakaian outdoor. Karena itu disarankan untuk mengganti cover yang dirasa sudah tidak layak pakai. Jangan sampai cover kendaraan justru merusak bodi mobil yang susah payah Anda rawat.

Loading