Otosia.com, Jakarta Mudik Lebaran sudah menjadi bagian dari tradisi masyarakat Indonesia dalam merayakan Hari Raya Idul Fitri. Selain menggunakan transportasi umum, banyak masyarakat yang memilih kendaraan pribadi untuk perjalanan ke kampung halaman.
Sebelum melakukan perjalanan mudik, sangat penting untuk mempersiapkan kendaraan agar dapat melakukan perjalanan dengan aman dan nyaman.
Salah satu hal penting yang perlu diperhatikan adalah merawat mesin kendaraan. Mesin merupakan bagian penting dalam kendaraan, sebab mesin bisa diibaratkan sebagai jantung dari kendaraan. Maka, penting untuk memastikan mesin kendaraan tetap dalam kondisi yang baik agar dapat bekerja secara maksimal.
Terkait hal ini, bp-AKR memberikan sejumlah tips pada Kamis lalu (6/4/2023). Berikut beberapa tips merawat mesin kendaraan agar siap mudik Lebaran:
Video Terpopuler yang Wajib Kamu Tonton
powered by
Panaskan Mesin dan Ganti Oli
Menyalakan mesin kendaraan setiap pagi atau setidaknya 2 kali seminggu sangat penting untuk memastikan komponen mesin terlumasi dan mencegah korosi. Pastikan mesin dinyalakan selama maksimal 5 menit untuk memastikan suhu mesin tetap optimal.
Sebelum melakukan perjalanan, pastikan kondisi oli mesin berada pada volume yang cukup atau penuh agar tidak ada sisa ruang yang dapat menyebabkan embun yang dapat merusak mesin.
Oli membantu menjaga bagian-bagian penting mesin tetap terlumasi dengan baik dan menjaga temperatur mesin. Periksa buku manual kendaraan Anda untuk melihat interval penggantian oli yang direkomendasikan oleh pabrikan.
Ganti Filter Udara
Filter udara memainkan peran penting dalam menjaga kesehatan mesin mobil, menghilangkan debu dan kotoran dari udara yang masuk ke mesin. Namun, meskipun penting, seringkali filter udara diabaikan oleh banyak pemilik mobil.
Filter udara mobil adalah bagian penting dari sistem pembakaran di mesin mobil. Saat mesin berjalan, udara di sekitarnya akan diambil oleh filter udara dan kemudian mengalir ke mesin. Filter udara berfungsi untuk menyaring debu, kotoran, serbuk sari, dan partikel lainnya yang terdapat di udara sebelum masuk ke mesin. Jika filter udara terlalu kotor, maka aliran udara ke mesin akan terhambat dan kinerja mesin akan menurun.
Selain itu, filter udara kotor juga dapat meningkatkan konsumsi bahan bakar dan emisi gas buang. Ketika filter udara kotor, mesin akan memerlukan lebih banyak bahan bakar untuk menghasilkan tenaga yang sama dengan mesin yang menggunakan filter udara yang bersih. Selain itu, filter udara kotor juga dapat mempercepat kerusakan pada mesin mobil dan memperpendek umur mesin.
Karena itu gantilah Filter udara. Filter udara yang bersih membantu menyalurkan udara segar yang dibutuhkan mesin agar terus bekerja seperti yang diharapkan.
Memeriksa Air Radiator
Air radiator adalah salah satu komponen penting dalam sistem pendingin mobil. Berfungsi untuk menyerap panas dari mesin dan menjaga agar mesin tidak overheat. Perjalanan jauh dapat membuat mesin mobil rentan panas. Karena itu, pastikan volume air radiator agar terhindar dari overheat atau panas berlebih pada mesin.
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat memeriksa air radiator. Pertama, pastikan mobil dalam keadaan dingin. Jangan pernah membuka tutup radiator jika mesin masih panas karena tekanan air radiator yang tinggi dapat membahayakan keselamatan kita.
Kedua, periksa kondisi air radiator. Pastikan bahwa air radiator tidak keruh atau kotor. Jika air radiator terlihat kotor, sebaiknya kita membersihkannya terlebih dahulu sebelum melakukan pengisian air radiator baru.
Ketiga, periksa level air radiator. Pastikan bahwa level air radiator berada di atas batas minimum dan di bawah batas maksimum. Jika level air radiator terlalu rendah, kita perlu menambahkan air radiator baru. Namun, jika level air radiator terlalu tinggi, sebaiknya kita membuang sebagian air radiator tersebut.
Keempat, periksa kondisi tutup radiator. Pastikan bahwa tutup radiator dalam keadaan baik dan tidak bocor. Tutup radiator yang rusak atau bocor dapat menyebabkan tekanan air radiator berkurang dan mengakibatkan masalah pada sistem pendingin mobil.
Sebaiknya oemilik kendaraan menggunakan air radiator yang berkualitas baik. Air radiator yang berkualitas baik dapat meningkatkan kinerja sistem pendingin mobil dan menjaga agar mesin tidak overheat. Selain itu, penggunaan air radiator yang berkualitas baik juga dapat meningkatkan masa pakai radiator.
Menggunakan Bahan Bakar yang Tepat
Sebagai pemilik mobil, pasti ingin kendaraan Anda berjalan dengan lancar dan awet. Salah satu cara untuk memastikan kendaraan tetap terawat adalah dengan menggunakan bahan bakar yang tepat. Di Indonesia, jenis bahan bakar yang umum tersedia adalah bensin dan solar. Penting untuk tidak menggunakan jenis bahan bakar yang salah karena dapat merusak mesin kendaraan.
Indeks oktan adalah angka yang menunjukkan seberapa baik bahan bakar bensin menghasilkan tenaga pada mesin kendaraan. Semakin tinggi indeks oktan, semakin sedikit kemungkinan mesin kendaraan mengalami knock.
Bahan bakar bensin dengan indeks oktan yang lebih tinggi juga lebih mahal, tetapi jika kendaraan memerlukan bahan bakar dengan indeks oktan yang lebih tinggi, sebaiknya gunakan bahan bakar tersebut. Sebaliknya, jika kendaraan memerlukan bahan bakar dengan indeks oktan yang lebih rendah, tidak perlu membeli bahan bakar dengan indeks oktan yang lebih tinggi karena tidak memberikan manfaat yang signifikan.
Kebersihan bahan bakar juga sangat penting. Bahan bakar yang kotor dapat menyebabkan kerusakan pada mesin kendaraan Anda. Pastikan Anda membeli bahan bakar dari tempat yang terpercaya dan tidak membeli bahan bakar dari tempat yang tidak jelas asal usulnya.